Indonesia Raih 3 Medali pada Kejuaran Menembak di Prancis

Reky Kalumata Suara.Com
Senin, 19 September 2022 | 13:21 WIB
Indonesia Raih 3 Medali pada Kejuaran Menembak di Prancis
Kiri ke kanan - Vincentius Djajadiningrat, Ronny Lukito, dan Sarah Ayu Tamaela berhasil membawa pulang medali dalam kejuaraan menembak IPSC French National Optic Sight 2022, di CNTS Chateauroux, Prancis, 16-17 September 2022. (ANTARA/Instagram/@sarahtml)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indonesia memboyong tiga keping medali yakni, satu emas, satu perak, dan satu perunggu dalam kejuaraan menembak IPSC French National Optic Sight 2022 di CNTS Chateauroux, Prancis, 16-17 September.

Seperti dikutip dari ANTARA, berdasarkan hasil pertandingan yang diterima dari Sekretaris Jenderal PB Perbakin Henry Oka di Jakarta, Senin, medali emas diraih petembak putri Sarah Ayu Tamaela dari kategori Lady Open.

Sarah menjadi yang terbaik dalam persaingan menggunakan senjata handgun tersebut. Dia mengemas 1.613,2794 poin (77,24 persen).

Sarah menang atas petembak Israel Yael Dagan yang berada pada urutan kedua dengan 1.359,6264 poin (65,10 persen) dan Olivia Martin asal 1.080,8665 (51,75 persen) di tempat ketiga.

Baca Juga: Piala Davis: Carlos Alcaraz Bawa Spanyol ke Perempat Final Hadapi Kroasia

Dia mengaku tak menyangka bisa menjadi juara dalam kategori Lady Open. Terlebih lagi di Prancis, dia berada bersama orang-orang yang dikagumi.

"Menyaksikan para juara menembak di sini pada 2017 membuat saya bermimpi menjadi salah satunya. Sangat bersyukur lima tahun kemudian, saya kembali di sini di IPSC French National Optic Sight 2022 dan menempati posisi pertama untuk Lady Open," kata Sarah yang berbagi kebahagiaan melalui akun Instagram, Senin.

Selain Sarah, petembak Indonesia lainnya adalah Ronny Lukito juga berhasil naik podium. Dia membawa pulang perak untuk kategori Super Senior Open.

Ronny membukukan 1.340,2047 (64,17 persen). Dia berada di belakang petembak tuan rumah Thierry Obriot yang menjadi pemenang usai mengemas 1.357,8682 (65,01 persen). Posisi ketiga Philippe Gibert dengan 1.320,1843 (63,21 persen).

Lalu petembak junior Indonesia Vincentius Djajadiningrat yang turun pada kategori Production Optics membawa pulang perunggu setelah mengemas skor 1.866,9782 (96,80 persen).

Baca Juga: Kalahkan Francesco Bagnaia di MotoGP Aragon, Enea Bastianini: Terasa Seperti Mimpi

Dia berada di belakang petembak Republik Ceko Michal Stepan yang menjadi juara usai membukukan 1.928,6228 (100 persen) dan wakil Filipina Kahlil Adrian Viray di urutan kedua dengan 1.920,0583 (99,56 persen).

Sedangkan petembak Indonesia lainnya yang turun dalam kategori Production Optics Hans Christian Pratama menempati urutan kelima dengan 1.743,6165 (90,41 persen).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI