Kapan Malaysia akan Kembali Gelar Balapan F1? Ini Kata Bos Sirkuit Sepang

Reky Kalumata Suara.Com
Kamis, 15 September 2022 | 15:38 WIB
Kapan Malaysia akan Kembali Gelar Balapan F1? Ini Kata Bos Sirkuit Sepang
Pembalap Red Bull asal Belanda Max Verstappen melaju dengan mobilnya saat Grand Prix Formula Satu Malaysia di Sepang pada 1 Oktober 2017. AHMAD YUSNI / POOL / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala eksekutif Sepang International Circuit Azhan Shafriman Hanif mengatakan Malaysia tidak akan menggelar balap Formula 1 dalam waktu dekat. Hal itu dikarenakan pemerintah Malaysia fokus kepada upaya membangun kembali ekonomi akibat pandemi virus corona.

Lintasan Sepang, berlokasi di luar ibu kota Malaysia Kuala Lumpur, pertama kali menjadi tuan rumah balapan tersebut pada 1999, dengan Grand Prix terakhir di sana pada 2017.

Malaysia keluar dari kalender Formula 1 dari 2018 di tengah naiknya biaya menjadi tuan rumah event tersebut. Pemerintah Malaysia mungkin mempertimbangkan kembali pilihannya itu setelah dua atau tiga tahun.

"Saat ini, jawabannya adalah tidak, tidak untuk saat ini," kata Azhan Shafriman ketika ditanya apakah Malaysia berencana untuk menjadi tuan rumah balapan lagi dilansir AFP seperti dimuat Antara .

Baca Juga: Usai Juara di Monza, Dominasi Max Verstappen Ditunggu pada Balapan Jalan Raya Singapura

"Mungkin dalam dua hingga tiga tahun lagi ketika ekonomi telah stabil."

Ia mengatakan, Malaysia sebelumnya menjadi tuan rumah F1 "untuk menempatkan negara tersebut dalam peta" melalui sport tourism. Namun untuk kembalinya Formula 1, pemerintah perlu untuk mempelajari "gambaran besar" dalam hal manfaatnya bagi negara tersebut.

"Kita perlu melihat rebranding, bagaimana kita memonetisasi platform. Kita perlu berbicara tentang transfer teknologi, pengembangan bakat, dan kelestarian lingkungan," ujarnya.

Dia dan pejabat sirkuit lainnya berada di Singapura pekan ini untuk mempromosikan balap motor Grand Prix Petronas yang akan datang, juga dikenal sebagai MotoGP, yang akan diadakan di lintasan Sepang pada 21-23 Oktober.

Ini akan menjadi balapan MotoGP pertama di Sepang dalam dua tahun setelah penangguhan karena pandemi.

Baca Juga: Hasil F1 GP Italia: Max Verstappen Juara di Belakang Safety Car, Charles Leclerc Runner Up

Ada spekulasi tentang kembalinya Formula 1 ke Malaysia untuk mengisi kekosongan setelah Rusia dikeluarkan dari kalender balapan menyusul invasi Presiden Vladimir Putin ke Ukraina pada Februari.

Tetangga Malaysia, Singapura, menjadi tuan rumah balapan malam Formula 1 yang akan berlangsung dari 30 September hingga 2 Oktober.

Azhan Shafriman mengatakan Singapura "membuat seruan yang tepat" untuk mempromosikan acara tersebut tidak hanya sebagai perlombaan tetapi juga sebagai hiburan yang mencakup konser dan pesta.

"Kalau Formula 1 kembali ke Malaysia, itu harus bergantung pada sesuatu yang lain, tidak hanya pada balapan. Pasti ada tujuan lain mengapa kita melakukan Formula 1," pungkas Azhan Shafriman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI