Lawan Manat Sopatip di Thailand, Petinju Ilham Leoisa Bidik Gelar WBC Asia Continental

Reky Kalumata Suara.Com
Selasa, 13 September 2022 | 20:14 WIB
Lawan Manat Sopatip di Thailand, Petinju Ilham Leoisa Bidik Gelar WBC Asia Continental
Petinju Indonesia Ilham Leoisa melakukan selebrasi usai menang melawan Nuttanit Sungseavee di ringan super (63,5kg) di Max Muay Thai, Pattaya, Thailand pada 8 Juli 2022. (ANTARA/HO-XBC Sportech)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Petinju Indonesia sekaligus prajurit TNI AU Ilham Leoisa membidik gelar WBC Asia Continental kelas welter dalam duel melawan Manat Sopatip asal Thailand di World Siam Stadium, Bangkok, Thailand pada 14 Oktober.

Ilham kembali mendapat kesempatan kembali naik ring dalam gelaran Night of the Champions yang diselenggarakan XBC Sportech dan Evolution Fight Series.

"Saya berterima kasih kepada XBC Sportech dan TNI Angkatan Udara yang telah mendukung dan memberi kesempatan saya bertanding untuk mengejar gelar juara," kata Ilham dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa seperti dimuat ANTARA.

"Secara khusus saya berterima kasih kepada kesatuan yang telah memberikan dispensasi sehingga saya bisa menjalani waktu latihan yang lebih panjang," ujar prajurit TNI AU berpangkat prajurit kepala ini menambahkan.

Setelah hampir tiga tahun absen naik ring akibat pandemi COVID-19, Ilham kembali berlaga pada 8 Juli lalu saat menghadapi Nuttanit Sungseavee di ringan super (63,5kg) di Max Muay Thai, Pattaya, Thailand. Petinju berusia 32 tahun itu menang TKO pada ronde pertama.

Pertandingan tersebut memberi Ilham rekor bertanding 10 kali menang, dengan delapan kali menang KO, serta sekali kalah. Selain itu, dia juga mendapatkan pengalaman baru dalam kariernya.

"Banyak sekali pengalaman yang saya dapatkan karena ini pertama kalinya saya bertanding di luar negeri. Selain itu, saya juga menghadapi petinju tuan rumah yang bertarung di depan pendukungnya,” katanya.

Kini, Ilham naik satu kelas dari ringan super ke kelas welter atau 66,6 kg. Program pertama yang harus Ilham jalani adalah menaikkan berat badan demi mendapatkan tenaga pukulan yang lebih besar.

Pelatih Dirgantara Boxing Camp, Dominikus Mbawo, mengatakan Ilham pun melakukan serangkaian program.

Baca Juga: Tinju Dunia: Usai Kalahkan Luis Ortiz, Andy Ruiz Jr Bidik Deontay Wilder

"Kami harus menaikkan beratnya hingga 70 kilogram untuk meningkatkan power pukulannya. Selain itu, latihan beban juga ditingkatkan. Kami telah menyiapkan lawan latih tanding dari kelas yang lebih tinggi agar Ilham tidak kaget menghadapi petinju dengan pukulan yang keras,” ujar Dominikus Mbawo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI