Yamaha merasakan kemenangan di Misano terakhir kali saat Maverick Vinales naik podium teratas pada 2020.
Yamaha menjadi pabrikan paling sukses di sana dengan mengantongi delapan kemenangan lewat Valentino Rossi pada 2008, 2009, dan 2014, Jorge Lorenzo pada 2011, 2012, dan 2013, Franco Morbidelli pada 2020/2021 dan Maverick Vinales pada 2020/2022), yang juga start dari pole position pada 2019, 2020/1 dan 2020/2.
Sedangkan Honda memenangi balapan kedua di Misano tahun lalu lewat penampilan sensasional Marc Marquez.
Kemenangan Marquez pada 2015 juga merupakan yang pertama bagi Honda di Misano sejak 2010 setelah mematahkan empat kemenangan beruntun Yamaha.
Ducati juga membuktikan diri saat Bagnaia memenangi balapan GP San Marino di Misano 2021 dari pole position.
Bagnaia juga merebut pole di GP Emilia Romagna tahun lalu yang menjadi pole kelima Ducati di Misano setelah Casey Stoner pada 2007 dan 2008, dan Jorge Lorenzo pada 2018.
Tiga pebalap Italia finis lima besar di Misano pada 2017, semuanya mengendarai Ducati, yang menjadi kali pertama ada tiga pebalap Italia di atas motor Italia finis lima besar dalam kelas premier sejak Imola 1972 ketika Giacomo Agostini, di atas MV Agusta, memenangi balapan mengalahkan rekan satu timnya Alberto Pagani, di depan pebalap Ducati Bruno Spaggiari.
Suzuki mempunyai empat podium di Misano yang dua di antaranya diraih pada 2007 lewat P2 Chris Vermuelen dan P3 John Hopkins ketika kali pertama dua pebalap Suzuki berada di podium yang sama. Sejak 2008, P2 Joan Mir pada 2020/2 adalah hasil terbaik mereka.
Sedangkan Aprilia mendapati P7 Aleix Espargaro pada 2021/2022 menjadi hasil terbaik mereka di Misano.
Baca Juga: MotoGP San Marino, Francesco Bagnaia Tiba di Misano dengan Ekspektasi Tinggi
Hasil terbaik KTM di Misano adalah P3 Pol Espargaro pada 2020/2. Ia start kedua pada 2019 yang merupakan hasil kualifikasi terbaik KTM saat itu dalam kelas premier.