Suara.com - Sempat panen kritik akibat penurunan antusiasme pemirsa, pihak penyelenggara MotoGP akhirnya mulai buka suara dan buka telinga.
Dilansir dari Motorcycle Sports, ada beberapa penurunan rating, baik di sirkuit maupun di televisi, dan Dorna ingin memperbaiki krisis tersebut.
Beberapa bulan yang lalu, promotor kejuaraan melakukan survei online dengan publik untuk mencoba memahami apa yang dapat dilakukannya untuk memenuhi apa yang diinginkan penggemar.
Survei ini ditujukan untuk pemirsa layar kaca ataupun langsung di lintasan.
Baca Juga: Pangkas Ketimpangan, Aprilia Inginkan Adanya Batasan Anggaran untuk Tim Kontestan di MotoGP
Seperti yang kita ketahui, ajang ini sempat terkena pukulan telak saat adanya pandemi, membuat balapan terpaksa digelar tanpa penonton di sejumlah sirkuit di Eropa pada tahun 2020.
Selain itu, pensiunnya sang legenda, Valentino Rossi plus absennya Marc Marquez akibat cedera juga dipercaya membawa dampak.
Direktur eksekutif Dorna, Carmelo Ezpeleta, mengatakan bahwa ada perbaikan yang harus dilakukan, dengan tindakan yang sudah dipraktikkan.
"Kami harus meningkatkan hubungan antara kami dan para penonton. Itu sebabnya kami bertanya melalui media sosial apakah pemirsa tertarik untuk berkolaborasi," tuturnya.
"Untuk tujuan ini, kami membentuk departemen di Dorna yang akan berhubungan dengan penyelenggara gp lokal. Jadi kami ingin tahu persis apa yang bisa kami lakukan untuk meningkatkan," pungkasnya.
Baca Juga: MotoGP Portugal Dipastikan Jadi Seri Pembuka Musim 2023