Kalahkan Kamboja, Tim Basket Kursi Roda Putra Raih Perunggu di ASEAN Para Games 2022

Minggu, 31 Juli 2022 | 17:55 WIB
Kalahkan Kamboja, Tim Basket Kursi Roda Putra Raih Perunggu di ASEAN Para Games 2022
Tim bola basket kursi roda Indonesia merayakan kemenangan setelah mengalahkan Kamboja sekaligus mendapatkan medali perunggu di GOR Sritex Arena Solo, Minggu (31/7/2022) ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim basket kursi roda putra Indonesia berhasil merebut medali perunggu usai mengalahkan Kamboja dengan skor 9-5 dalam pertandingan perebutan peringkat ketiga cabang bola basket kursi roda ASEAN Para Games 2022 di GOR Sritex Arena Solo, Jawa Tengah, Minggu (31/7/2022).

Berkat permainan penuh semangat dari I Komang Suparta dan kawan-nawan, tim bola basket Indonesia berhasil menghasilkan poin untuk timnya.

Pada menit awal, Kamboja menghasilkan 2 poin sementara Indonesia masih nol. Namun, Suparta, Kasep Ayatulloh, dan Ivo Shadan yang bermain solid mampu menyamakan poin menjadi 2-2.

Tim basket Indonesia banyak menghasilkan poin dari tembakan-tembakan ke ring sehingga skor menjadi 9-3 untuk tuan rumah. Pada akhirnya, Indonesia mampu unggul 9-5 hingga menit terakhir.

Baca Juga: Para Bulutangkis Sumbang Emas Pertama untuk Indonesia di ASEAN Para Games 2022

Indonesia berhasil menempati peringkat ketiga dan berhak atas medali perunggu. Sementara itu, medali emas diraih oleh Thailand setelah mengalahkan Filipina dengan skor 22-12.

I Komang Suparta, pemain bola basket kursi roda Indonesia bangga dapat menyumbangkan perunggu untuk Indonesia. Indonesia pada pertandingan pertama dikalahkan Kamboja. Namun, pada perebutan peringkat ketiga dibalas Indonesia.

"Indonesia bisa mengalahkan Kamboja berkat teman-teman bermain solid dan lebih tenang sehingga tembakannya banyak yang menghasilkan poin," kata Suparta yang menyumbangkan empat poin untuk timnya.

Pelatih tim bola basket kursi roda putra Indonesia, Fajar Brillianto mengatakan para pemainnya bermain lebih tenang dan telah diberikan motivasi untuk bermain maksimal untuk memenangkan pertandingan terakhir melawan Kamboja.

"Saya tahu kemampuan teman-teman belum dikeluarkan semua baru 60 persen. Jika bisa keluar 100 persen akan berbeda lagi. Teman-teman memang kurang jam terbang untuk melakukan try out ke mana-mana, sehingga timnya masih di bawah Thailand," katanya.

Baca Juga: Indonesia Raih Emas Pertama ASEAN Para Games 2022 dari Para Bulutangkis

Dia mengakui Tim Indonesia memang kurang melakukan laga ke luar negeri. Dia akan mengusahakan timnya agar banyak bertanding ke luar negeri agar lebih punya pengalaman.

Sementara itu, tim putri Kamboja mendapatkan emas setelah secara mengejutkan pada babak final mengalahkan Thailand dengan skor 7-5. Thailand menempati urutan kedua mendapatkan medali perak, sementara perunggu diraih Laos setelah pada perebutan peringkat ketiga mengalahkan Filipina 4-0. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI