Preview Timnas Basket Indonesia vs China di Play-off FIBA Asia Cup 2022

Rully Fauzi Suara.Com
Senin, 18 Juli 2022 | 14:17 WIB
Preview Timnas Basket Indonesia vs China di Play-off FIBA Asia Cup 2022
Para pemain Timnas Basket Indonesia. [doc. FIBA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Basket Indonesia siap menghadapi China pada babak play-off FIBA Asia Cup 2022 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (18/7/2022) sore ini pukul 17.30 WIB.

China sebagai salah satu raksasa bola basket Asia berperingkat 29 dunia tentunya diunggulkan di atas kertas dibandingkan Indonesia yang notabene peringkat 95 dalam rangking federasi internasional bola basket (FIBA).

Namun, jika mengutip pernyataan peraih medali emas Olimpiade Barcelona tahun 1992, Susi Susanti, maka tidak ada istilah "menang di atas kertas".

Srikandi bulutangkis Indonesia itu berhasil mempersembahkan medali emas pertama Olimpiade bagi Indonesia setelah mengalahkan wakil Korea Selatan, Bang Soo-hyun pada final dengan skor 5-11, 11-5 dan 11-3.

“Ketika di lapangan, kita sama. Tidak ada istilah juara dunia. Siapa yang paling siap, maka dia yang menang,” kata Susi dalam beberapa kesempatan saat dirinya masih menjadi atlet.

Tak hanya itu, kisah dramatis dalam olahraga dunia juga banyak tercipta. Salah satu yang paling dikenang yakni laga final Liga Champhions antara Liverpool melawan AC Milan pada tahun 2005.

Momen kemenangan Liverpool pada babak final Liga Champions 2005 menjadi salah satu momen terbaik dalam sejarah sepakbola.

Momen ini dikenal dengan sebutan ‘The Miracle of Istanbul’ yang di mana dalam sepak bola apapun bisa terjadi.

Saat itu Liverpool harus bertemu dengan raksasa dari Italia, AC Milan pada babak final Liga Champions yang diadakan di Istanbul.

Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming FIBA Asia Cup 2022: Laga Hidup Mati Indonesia vs China

Skuat Rossoneri bisa dibilang sebagai skuat terbaik di daratan Eropa kala itu. Bahkan, baru saja menjuarai Liga Champions dua tahun sebelumnya, yakni pada tahun 2003.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI