Suara.com - Pelatih tim nasional bola basket India Veselin Matic menegaskan bahwa ia sejak awal menyadari mendapatkan grup yang sulit di FIBA Asia Cup 2022, bakal bertemu lawan-lawan berat, dan memiliki peluang tipis untuk bisa lolos ke babak berikutnya.
India kembali menderita kekalahan dalam pertandingan kedua mereka di Grup D, ketika dilumat Filipina 59-101 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (15/7/2022).
Hasil itu menandai dua kekalahan beruntun bagi India, di mana mereka selalu "membiarkan" lawan mencapai tiga digit poin setelah sebelumnya juga kalah telak 47-100 kontra Selandia Baru, dua hari yang lalu.
"Sejak awal kami tahu sulit bagi kami untuk keluar dari grup ini, dan tahun ini kami datang dengan tim yang sangat muda," kata Matic yang dimuat Antara.
Oleh karena itu, juru taktik asal Serbia itu menegaskan bahwa timnya datang ke Jakarta dengan misi utama menimba pengalaman bagi roster mereka yang rata-rata dihuni pemain muda.
Matic mengaku bahwa roster yang disusunnya untuk Piala FIBA Asia ini nantinya juga akan memperkuat India dalam kelanjutan babak kedua kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 zona Asia pada Agustus nanti hingga Februari tahun depan.
Kemudian ia juga berencana menyiapkan komposisi yang sama, ditambah sejumlah pemain yang bulan lalu bisa menempati lima besar Piala FIBA Asia U-16, untuk persiapan Piala FIBA Asia 2025.
"Kami datang ke sini untuk belajar. Kesempatan bagus belajar kepada tim seperti Filipina, yang sangat saya hormati sepanjang karier," katanya.
Matic juga menyebut Selandia Baru, yang dihadapi India di laga perdana Grup D, punya reputasi tak pernah absen dari putaran final Piala Dunia FIBA lima edisi terakhir.
Baca Juga: FIBA Asia Cup 2022: Jepang Bantai Suriah 117-56
Sedangkan Lebanon disebutnya sebagai tim yang tampak selalu berada di puncak performa dalam beberapa bulan terakhir.