Novak Djokovic Bakal Buka Lapangan Tenis di Bosnia

Rully Fauzi Suara.Com
Kamis, 14 Juli 2022 | 23:14 WIB
Novak Djokovic Bakal Buka Lapangan Tenis di Bosnia
Petenis Serbia, Novak Djokovic. [DANIEL LEAL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juara Wimbledon 2022, Novak Djokovic tiba di Bosnia untuk meresmikan lapangan tenis "pyramid park" yang dia kunjungi secara teratur untuk kembali mengisi ulang semangatnya.

Bintang tenis itu menyukai kota perbukitan Visoko di mana ribuan orang setiap tahun berduyun-duyun ke tempat yang diyakini beberapa orang sebagai kompleks piramida kuno buatan manusia dengan kekuatan yang dapat menyembuhkan penyakit -- klaim yang ditolak oleh para ilmuwan.

Petenis Serbia berusia 35 tahun, yang mengklaim gelar Grand Slam ke-21 pada akhir pekan kemarin, mengunjungi situs tersebut untuk pertama kalinya pada 2020 dan menyebutnya sebagai "surga di bumi".

Dia telah kembali mengunjungi kompleks "Bosnian Pyramids of the Sun" setidaknya empat kali, baik sendiri atau bersama keluarganya, dan selalu disambut hangat oleh pendirinya Semir Osmanagic.

Baca Juga: Top 5 Sport: Rajko Toroman Mundur, Milos Pejic Resmi Jadi Pelatih Timnas Basket Indonesia

Pengusaha Bosnia dan pecinta peradaban kuno Osmanagic mengatakan ide untuk membangun pusat pelatihan tenis regional lahir selama kunjungan terakhir Djokovic pada Maret.

"Kami telah sepakat untuk membangun di taman kami dua lapangan untuk pelatihan para pemain tingkat atas, satu lapangan keras dan satu lagi dengan permukaan tanah liat" kata Osmanagic dikutip dari AFP.

Dia menjelaskan bahwa ide dibangunnya lapangan itu adalah untuk menawarkan petenis dan teman-teman Djokovic kesempatan untuk berlatih dan mendapatkan akomodasi gratis.

"Kami juga ingin menyelenggarakan Pyramid Cup di sini untuk pemain dari daerah dan terutama ingin memotivasi anak-anak untuk bermain tenis dan olahraga lainnya".

Peresmian akan ditandai dengan acara yang akan berlangsung sepanjang hari dengan beberapa pertandingan eksibisi, terutama oleh Djokovic dan petenis Kroasia Ivan Dodig, peringkat 17 dunia.

Baca Juga: Novak Djokovic Ingin Tampil di Australian Open Tahun Depan

Setibanya di sana, Djokovic mengunjungi lapangan baru dan berjalan-jalan ke hutan pinus, yang merupakan bagian dari taman.

Osmanagic, yang menyebut dirinya arkeolog, selama dua dekade terakhir mengklaim bahwa dia telah menemukan beberapa piramida yang dibangun oleh peradaban misterius yang dengan Visoko.

Selama beberapa tahun terakhir timnya juga telah membersihkan terowongan bawah tanah di dekat "Pyramids of the Sun" dan dia membanggakan bahwa itu akan berefek pada kesehatan pengunjung.

Djokovic telah bermeditasi di situs tersebut dan selama setiap kunjungannya dia berjalan beberapa kilometer di terowongan "energi", yang menurut para arkeolog, merupakan tambang emas kuno.

Pada 2020, Djokovic mengatakan bahwa dia merasa "dilahirkan kembali" setelah kunjungan itu.

"Saya tahu ada banyak keraguan dan dilema tentang "keaslian" tempat itu," kata Djokovic.

Tetapi "untuk memahami sepenuhnya apa yang terjadi di sini... Anda harus datang".

Djokovic, Senin, mengatakan bahwa dia tidak mungkin tampil di US Open tahun ini karena dia masih menolak untuk divaksinasi COVID-19.

[Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI