Suara.com - Trofi FIBA Asia Cup akan dipamerkan di beberapa tempat di Jakarta mulai Bundaran HI hingga Stasiun MRT pada 6-9 Juli sebelum kejuaraan bola basket se-Asia itu berlangsung pada 12-24 Juli di Istora Gelora Bung Karno.
Ketua Panitia Pelaksana FIBA Asia Cup 2022 Junas Miradiarsyah mengatakan langkah tersebut dilakukan sebagai upaya panitia dalam menyosialisasikan kejuaraan empat tahunan itu sekaligus memopulerkan olahraga bola basket kepada masyarakat luas.
“Kegiatan trophy tour yang merupakan bagian dari rangkaian menuju FIBA Asia Cup 2022 merupakan salah satu cara kami untuk meningkatkan kesadaran kepada masyarakat agar bola basket makin digemari oleh masyarakat Indonesia,” kata Junas dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (5/7/2022).
Tur trofi FIBA Asia Cup telah dimulai di Pos Bloc, Jakarta pada 5 Juli. Tur akan berlanjut ke Bundaran HI pada 6 Juli, Stasiun MRT Istora Mandiri dan Gelora Bung Karno pada 7 Juli, serta Mall Sarinah pada 8 Juli.
Baca Juga: Babak Playoff dan Final IBL 2022 Digelar di Bandung
Junas mengatakan publik bisa berfoto bersama trofi tersebut. Ia juga mengajak masyarakat menyebarkan euforia FIBA Asia Cup di media sosial dengan mengunggah foto bersama trofi tersebut dengan tagar #BasketIndonesiaBangkit.
Pameran trofi FIBA Asia Cup di Indonesia akan ditutup dengan parade dribel bersama pada 9 Juli di halaman Istora Gelora Bung Karno.
“Tema kegiatan ini adalah ‘Ramaikan Istora’. Kami akan mengajak komunitas dan masyarakat sekitar untuk meramaikan kegiatan tersebut,” ujar Junas.
"Tujuannya agar pada tanggal 12, 14, dan 16 Juli nanti pukul 17.30 WIB masyarakat memenuhi Istora untuk mendukung timnas basket kita bertanding."
Indonesia akan mengawali fase penyisihan Grup A melawan Arab Saudi pada 12 Juli, sebelum bertemu lagi dengan Yordania pada 14 Juli.
Baca Juga: Marques Bolden Masuk Roster Timnas Basket Indonesia Kontra Yordania
Tim Merah Putih selanjutnya menghadapi juara bertahan Australia pada 16 Juli.
Indonesia harus finis peringkat delapan besar dari 16 tim peserta FIBA Asia Cup 2022 guna mengamankan satu tempat dalam FIBA World Cup 2023, demikian Antara.