Terjatuh di MotoGP Jerman 2022, Francesco Bagnaia Angkat Bendera Putih dalam Perebutan Gelar Juara Dunia

Selasa, 21 Juni 2022 | 10:40 WIB
Terjatuh di MotoGP Jerman 2022, Francesco Bagnaia Angkat Bendera Putih dalam Perebutan Gelar Juara Dunia
Pembalap tim Ducati Lenovo Italia Francesco Bagnaia melambai tangan kepada penonton usai merebut pole position di MotoGP Jerman di sirkuit balap Sachsenring, pada 18 Juni 2022. Ronny Hartmann / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia lagi-lagi gagal meraih poin maksimal. Ia harus terjatuh saat jalani MotoGP Jerman 2022.

Padahal ia meraih pole position saat balap yang digelar di Sirkuit Sachsenring. Namun saat balapan berlangsung, justru rekan dari Jack Miller tersebut kena apes.

Ia terjatuh di putaran keempat setelah kehilangan kendali pada tikungan pertama. Insiden ini pun membuat ia gagal melanjutkan balapan.

Momen ini justru dimanfaatkan rivalnya, Fabio Quartararo dengan baik. Pembalap Monster Energy Yamaha tersebut berhasil merebut podium pertama. Hal ini membuat Quartararo makin nyaman di posisi puncak klasemen MotoGP 2022.

Baca Juga: Teruskan Dominasi, Francesco Bagnaia Rebut Pole Position MotoGP Jerman

Bagnaia mengaku kalau Fabio Quartararo tersebut memang lebih unggul dibandingkan dirinya.

Francesco Bagnaia saat di MotoGP Prancis 2022 (Instagram/pecco63)
Francesco Bagnaia saat di MotoGP Prancis 2022 (Instagram/pecco63)

"Sungguh disayangkan. Karena saya membuang peluang untuk tetap berada di depan. Akhir pekan ini sudah sempurna, sampai ketika balapan. Fabio membuktikan diri sebagai pembalap yang lebih lengkap," ujar Bagnaia dikutip GPOne.

Terjatuhnya Francesco Bagnaia ini membuat jarak Fabio Quartararo di klasemen MotoGP 2022 terpaut cukup lumayan jauh.

Fabio Quartararo mengoleksi 172 poin sedangkan Francesco Bagnaia 81 poin saja. Hal ini pun membuat peluang Francesco Bagnaia untuk menjadi juara kian menipis.

Ia seperti sudah mengangkat bendera putih dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2022.

Baca Juga: Sudah Punya Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli, Yamaha Tak Butuh Tim Satelit di MotoGP 2023

"Saya selalu menargetkan untuk tampil maksimal. Sebelumnya, situasi sudah sulit. Dengan kondisi seperti ini, keadaan semakin rumit. Masih ada 10 balapan tersisa. Saya akan mencoba setidaknya menyelesaikan musim sebaik mungkin," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI