Cedera Lutut, Yeremia Rambitan Harus Menepi Setidaknya Selama Enam Bulan

Reky Kalumata Suara.Com
Sabtu, 18 Juni 2022 | 18:49 WIB
Cedera Lutut, Yeremia Rambitan Harus Menepi Setidaknya Selama Enam Bulan
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Yeremia Erich Rambitan dibawa keluar lapangan menggunakan kursi roda usai mengalami cedera saat bertanding melawan pasangan ganda putra Malaysia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik dalam babak 8 besar East Ventures Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (17/6/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan harus menepi dari turnamen setidaknya selama tiga sampai enam bulan untuk menjalani terapi akibat cedera lutut yang dialaminya.

"Yeremia harus menjalani terapi sekitar tiga sampai enam bulan, tapi itu juga tergantung dengan proses penyembuhan atau kemampuan penyembuhan atletnya sendiri," kata Kepala Tim Medis PBSI, dr. Grace Joselini Corlesa, MMRS., Sp.KO dalam jumpa pers di Jakarta, Sabtu seperti dimuat Antara.

Grace menolak menjelaskan secara spesifik cedera apa yang dialami Yeremia. Namun dia memastikan atlet berusia 22 tahun itu untuk saat ini tidak perlu sampai menjalani operasi.

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Yeremia Erich Rambitan diperiksa tim medis usai mengalami cedera saat bertanding melawan pasangan ganda putra Malaysia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik dalam babak 8 besar East Ventures Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (17/6/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Yeremia Erich Rambitan diperiksa tim medis usai mengalami cedera saat bertanding melawan pasangan ganda putra Malaysia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik dalam babak 8 besar East Ventures Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (17/6/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

"Ada beberapa hasil MRI, tetapi kalau dari sisi diagnosa kami belum bisa menceritakan diagnosa pasien apa. Kami hanya mengatakan memang Yere ada cedera lutut dan perlu dilakukan terapi lebih lanjut. Untuk diagnosanya apa itu memang jadi rahasia dari tim medis dan atlet sendiri," ucapnya.

Baca Juga: Tekuk Wakil Korsel, Yuta/Arisa Selangkah Lagi Menuju Gelar Indonesia Open 2022

Yeremia, yang berpasangan dengan Pramudya Kusumawardana, mendapati cedera saat menghadapi pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada babak perempat final Indonesia Open 2022, Jumat (17/6).

Yere terlihat kesakitan dan tidak bisa bermain normal karena salah memposisikan kakinya setelah melompat.

Meski sempat unggul 20-17 pada gim ketiga, Pramudya/Yeremia tidak mampu mengunci kemenangan dan melangkah ke semifinal usai kalah 21-14, 22-21, 20-22.

"Jadi sampai saat ini, keputusan kami memang Yere harus menjalani terapi, artinya tata laksana konservatif dan tidak ada untuk pelaksanaan operasi untuk cedera Yere," pungkas dia.

Baca Juga: Deretan Atlet yang Cedera di Indonesia Open 2022, Ada Yeremia Rambitan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI