Suara.com - Bintang Boston Celtics Jayson Tatum mengaku tidak sabar merasakan atmosfer yang bakal diciptakan penggemar timnya saat menjamu Golden State Warriors pada Gim 3 Final NBA di TD Garden, Massachusetts, Kamis (9/6/2022) pagi esok.
Tatum meyakini atmosfer TD Garden bakal membantu mereka bangkit dari kekalahan di markas Warriors dua hari lalu.
"Saya tak sabar untuk bangkit besok. Final pertama di kandang di The Garden. Akan menyenangkan. Saya tak sabar menikmati pengalaman itu," kata Tatum seperti dikutip ESPN, Rabu seperti dimuat Antara.
Tatum memenangi Trofi Larry Bird yang untuk pertama kali dianugerahkan bagi Pemain Terbaik (MVP) final Wilayah Timur NBA setelah bercatatan rata-rata 25 poin, 8,3 rebound, dan 5,6 assist menghadapi Miami Heat.
Baca Juga: Pelatih Golden State Warriors Sejajarkan Stephen Curry dengan Tim Duncan
Tatum juga kerap berkontribusi membantu Celtics menghindari dua kekalahan secara beruntun dalam fase playoff musim ini yang menjadi modal penting Celtics menyongsong Gim 3 esok.
Bahkan ketika berkinerja buruk pada laga pertama dengan hanya mencetak 12 poin lewat tiga dari 17 lemparan, dia memiliki cara lain berkontribusi dengan mengirimkan 13 assist dalam pertandingan tersebut.
"Dalam pekerjaan kadang-kadang ada hari yang buruk, dan keesokannya Anda tentu ingin lebih baik lagi. Saya pikir semua orang memahami itu. Anda kalah atau tidak main bagus, dan ingin bangkit untuk bermain lebih baik," kata dia.
Salah satu hal yang tidak luput dari perhatian Tatum adalah buruknya efisiensi penguasaan bola Celtics pada gim kedua yang sampai 18 kali kehilangan bola.
Statistik memperlihatkan apabila Celtics melakukan lebih dari 15 turnover, mereka selalu kalah dalam lima pertandingan playoff, sedangkan bila kurang dari itu mereka menang 13 kali dari 15 pertandingan.
Baca Juga: NBA Finals 2022: Warriors Bangkit untuk Samakan Kedudukan 1-1 Lawan Celtics
"Turnover adalah bagian penting dari sebuah pertandingan, terutama jika Anda melihat berapa kali tim kehilangan bola dan bagaimana lawan memanfaatkannya menjadi poin," kata Tatum.
"Anda tentu hanya fokus membatasi turnover serta mencegah lawan menciptakan poin dari situasi itu. Pada dasarnya kalau kami tak kehilangan bola, peluang untuk menang jadi lebih besar. Semuanya tentang bagaimana sukses melakukannya," tutupnya.