Suara.com - Indonesia International Marathon kembali digelar pada 26 Juni 2022. Rencananya, event tersebut akan berlangsung di Bali.
Ini merupakan acara tahunan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Namun, untuk dua tahun ke belakang tidak terselenggara akibat pandemi COVID-19.
Indonesia International Marathon pun telah mendapat dukungan dari Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Pemerintah Provinsi Bali, dan Dekranasda Provinsi Bali.
Nantinya, Indonesia International Marathon turut mengundang atlet elit mancanegara untuk ikut berkompetisi dalam berbagai kategori kompetisi mulai dari 5k, 10k, Half-Marathon, hingga Marathon.
Baca Juga: Sirkuit Formula E Jakarta Diyakini Bakal Jadi Tantangan Para Pebalap
"Kompetisi ini memiliki standar dunia, mengacu ke standar AIMS-World Athletics yang telah diimplementasikan pada maraton kelas dunia seperti yang termasuk dalam The Abbot World Marathon Majors," kata Made Cakra Adi, selaku Chairman dari Organizing Committee Indonesia saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (31/5/2022).
Lebih lanjut, Sekjen KONI Pusat, Ade Lukman berharap adanya event Indonesia International Marathon di Bali bisa meningkatkan sektor pariwisata yang sempat lesu karena pandemi Virus Corona.
"Indonesia International Marathon sebagai momentum kebangkitan olahraga Indonesia setelah dua tahun vakum," ujarnya.
"Inisiasi diadakannya Indonesia International Marathon tidak lepas dari arahan Presiden pada Hari Olahraga Nasional (Haornas) Tahun 2020 yang temanya Sports Tourism, Sports Science dan Sports Industry,” Ade menambahkan.
Event ini menyediakan hadiah sebesar Rp1 miliar. Syaratnya, mampu memecahkan pemegang rekor nasional pelari marathon, Eduardus Nabunome.
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Bangladesh, Penonton Diminta Tetap Pakai Masker
Eduardus Nabunome masih memegang rekor dengan catatan 2 jam 19 menit 18 detik yang dibuat pada 1993.