Suara.com - Pekan ini publik dibuat heboh dengan langkah tim RNF untuk berganti rekanan, dari yang mulanya adalah Yamaha, menjadi Aprilia pada MotoGP 2023 nanti.
Hal serupa juga pernah terjadi di mana tim Tech 3 yang dinaungi Yamaha, kemudian hijrah ke KTM beberapa tahun silam.
Dilansir dari Motorcycle Sports, terkait kepindahan tim RNF, manajer Yamaha, Lin Jarvis berujar bahwa dirinya kaget dengan adanya pengumuman pergantian rekanan ini.
"Tentu saja ini bukan situasi yang ideal. Di Yamaha kami selalu memiliki tim satelit selama yang saya ingat, kami selalu memiliki lebih dari dua motor di grid, dan tidak pernah baik ketika Anda 'putus'," kata Jarvis.
Baca Juga: MotoGP Perlahan Berubah, Marc Marquez: Kini Motor Lebih Penting dari Pembalap
Jarvis juga berujar bahwa dirinya tak menyangka jika pengumuman kepergian tim RNF dikeluarkan saat mereka sedang rapat.
"Kami akan tetap bermitra dengan RNF hingga akhir musim, tetapi mereka telah membuat keputusan untuk pindah ke Aprilia untuk masa depan. Kami menghormati keputusan itu. Saya sedikit terkejut dengan pengumuman kemarin, karena pengumuman itu dikeluarkan saat kami sedang rapat, mendengar keputusan itu, yang sedikit tidak biasa. Namun, kami menghormati keputusan itu dan akan tetap bergerak maju dari sana," pungkasnya.