Suara.com - Hans-Kristian Vittinghus mengumumkan bakal pensiun sebagai pebulutangkis pada tahun 2023. Tahun terakhirnya akan dimanfaatkan atlet kebanggaan Denmark ini untuk menikmati waktu bermain di setiap pertandingan.
Bagaimana sepak terjang Hans sebagai tunggal putra andalan Denmark?
Om Hans, begitu ia disapa warganet Indonesia, pernah disebut-sebut sebagai penerus Peter Gade. Ia dianggap punya bekal yang meyakinkan saat karir junior.
Sebelum melangkah ke pentas internasional, Om Hans sudah menjadi penguasa kelas junior di Denmark. Prestasi berlanjut ketika Om Hans jadi salah satu andalan di benua Eropa.
Karier Senior
Hans mengawali jejak meyakinkan pada awal karir seniornya. Ia sukses melanjutkan dominasi wakil Denmark di Nowegian International Championship. Tiga gelar tunggal putra disabet Hans pada edisi 2006, 2009 dan 2010.
Hans juga memenangi gelar Turkiye International 2007. Ia menjadi satu-satunya orang Denmark, ditengah kepungan wakil Jerman yang memenangi empat nomor lain, mulai tunggal putri, ganda putri, ganda putra dan ganda campuran.
Hanya saja, setiap kejuaraan yang dimenangi Hans bukan berlabel super series, termasuk Spanish Open 2009, Irish International 2010, Belgian International 2014 dan Denmark International 2019.
Peringkat delapan dunia BWF menjadi capaian tertinggi Hans dalam berkarir. Ranking itu didapat pada 22 Januari 2015, namun tak bertahan lama.
Baca Juga: Menang Perang Saudara di SEA Games 2021, Daniel Marthin Mengaku Dibantu Pramudya Kusumawardana
Rankingnya terus menurun seiring dengan kemunculan tunggal putra yang lebih bagus. Ia pun gagal menjawab ekspektasi publik Denmark yang mengharapkannya bisa berprestasi tinggi seperti halnya Peter Gade