Suara.com - Indonesia pulang tanpa gelar dari Thailand Open 2022 setelah satu-satunya wakil di partai final, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memilih mundur karena masalah cedera.
Fajar/Rian dinyatakan kalah dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi ketika papan skor di gim pertama menunjukan angka 4-13. Fajar Alfian dikabarkan mengalami cedera hingga memutuskan mudnur.
Fajar/Rian sejak awal tampil kurang maksimal. Mereka terus dicecar oleh wakil Jepang salah satunya lantaran pergerakan Fajar terlihat sedikit terbatas.
Hasil ini membuat Fajar/Rian dan Hoki/Kobayashi memiliki rekor kemenangan yang sama. Dalam empat pertemuan, kedua pasangan berbagi kemenangan dua kali.
Baca Juga: Ganyang Malaysia, Ruselli Hartawan ke 16 Besar Thailand Open 2022
Sebelum laga ini, Fajar/Rian sejatinya memiliki rekor pertemuan yang cukup baik dari lawannya. Setelah kalah di perempat final Indonesia Open 2019, wakil Indonesia dominan atas Hoki/Kobayashi.
Fajar/Rian berhasil menang dua kali beruntun dari Hoki/Kobayashi yakni di 32 besar Thailand Open 2019 dan perempat final French Open 2022.
Kekalahan Fajar/Rian memastikan Indonesia gagal membawa pulang gelar juara dari Thailand Open 2022.
Selain Fajar/Rian, mencapaian terbaik wakil Indonesia di ajang BWF World Tour Super 500 ini hanyalah perempat final yang dicapai Shesar Hiren Rhustavito, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dan Akbar Bintang Cahyono/Marsheilla Gischa Islami.
Shesar di delapan besar oelh wakil Malaysia Lee Zii Jia dengan skor 10-21, 21-14, 16-21. Sementara Hendra/Ahsan dijegal Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) 13-21, 15-21.
Baca Juga: Jadwal Thailand Open 2022 Hari Ini: 9 Wakil Indonesia Berjuang ke 16 Besar
Sementara Akbar/Gischa yang merupakan pasangan ganda campuran non-pelatnas PBSI takluk di tangan unggulan kedua asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.