Suara.com - Petembak Fathur Gustafian dan Citra Dewi Resti menambah perolehan emas cabang menembak SEA Games 2021 setelah menjuarai nomor 10 M Air Rifle Mixed Team.
Pada pertandingan yang berlangsung di Hanoi National Sport Training Center, Hanoi, Vietnam, Rabu (18/5/2022), Fathur-Citra mengalahkan tim Singapura yang terdiri dari Tan Fernel Qian Ni dan Gia Tianrui dengan skor 16-10.
Fathur bersyukur memperoleh medali emas kedua yang diraihnya dari nomor tersebut meskipun sempat kurang fokus pada awal lomba.
"Sempat nervous juga karena kemarin sudah dapat medali. Jadi sedikit terlalu terbawa suasana agak kurang fokus," kata anggota TNI berpangkat Serda itu.
Baca Juga: Eintracht Frankfurt Vs Rangers, Oliver Glasner: Kami Butuh Performa Terbaik
Namun, Fathur akhirnya bisa tampil percaya diri dan penampilan rekannya Citra juga bagus sehingga saling mendukung dalam final.
Dalam nomor campuran itu, Fathur memang tidak dipasangkan dengan sang kekasih, Dewi Laila Mubarokah.
Namun, Fathur menegaskan tetap mengedepankan profesionalitas sehingga dengan siapapun dipasangkan akan tetap meraih hasil maksimal.
Sementara itu, Citra senang dengan medali emas yang diraihnya, apalagi sebagai atlet debutan dalam SEA Games 2021.
"Kemenangan ini hasil perjuangan kita selama ini. Jerih payah kita, apalagi masuk SEA Games susah, perjuangan yang harus dilewati untuk keluarga dan negara tercinta," katanya seperti dimuat Antara.
Baca Juga: Tim Panahan Indonesia Sapu Bersih 4 Emas SEA Games 2021
Dengan emas yang diraih Fathur-Dewi dari nomor 10 M Air Rifle Mixed Team, tim menembak Indonesia saat ini telah mengumpulkan empat medali emas, satu perak, dan satu perunggu dalam SEA Games 2021.
Fathur dan Dewi sebelumnya sukses mengawinkan medali emas pada nomor 10 M Air Rifle kategori putra dan putri.
Satu emas lagi diraih pada nomor 25m Rapid Fire Pistol Men Team melalui Anang Yulianto, Dewa Yadi Putu Suteja, dan Totok Tri Martanto setelah membukukan nilai 1.710.
Satu medali perak diraih pada nomor 10m Air Rifle Women Team, sedangkan medali perunggu disabet petembak Indonesia Paragra Duncan Taruma Negara Fuji Sentausa dari nomor 10 M Air Rifle Putra.