Gebrakan India Juara Piala Thomas, Alarm untuk Indonesia dan Kekuatan Besar Badminton Lainnya

Rully Fauzi Suara.Com
Minggu, 15 Mei 2022 | 20:49 WIB
Gebrakan India Juara Piala Thomas, Alarm untuk Indonesia dan Kekuatan Besar Badminton Lainnya
Selebrasi tim bulutangkis India usai menjuarai Piala Thomas 2022. [Manan VATSYAYANA / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tetapi bulu tangkis India tidak sesemarak belasan tahun terakhir ini. Sebaliknya pernah mengalami masa-masa sulit ketika masyarakat dan juga media di negeri ini tidak terlalu mempedulikan cabang olahraga ini karena mereka mungkin lebih peduli kepada cabang-cabang seperti kriket, kabaddi dan hoki.

Saina Nehwal

Pada akhir 1990-an, ibunda Pullela Gopichand yang bernama Subbaravaramma berusaha keras membantu anaknya mendapatkan liputan luas dari surat kabar dan televisi. Tetapi itu tak pernah terjadi sekalipun Gopichand sukses merebut gelar juara All England pada 2001.

Namun begitu Gopichand menjadi pelatih kepala Timnas Bulutangkis India, wajah bulutangkis India perlahan tapi pasti berubah sampai seangker saat ini. Tak hanya performa atlet yang terus meningkat, namun juga popularitas bulutangkis di Negeri Anak Benua ini.

Setelah pensiun dari bulutangkis, seperti halnya dilakukan Prakash Padukone sebelumnya, Pullela mendirikan Gopichand Badminton Academy pada 2008 yang menghasilkan sejumlah pebulutangkis top seperti Saina Nehwal, PV Sindhu, Sai Praneeth, Parupalli Kashyap, Srikanth Kidambi, Arundhati Pantawane, Gurusai Datt, dan Arun Vishnu.

Saina Nehwal memenangi medali perunggu Olimpiade 2012, sedangkan PV Sindhu memenangkan medali perak Olimpiade Rio 2016 selain medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020. Shindu juga orang India pertama yang menjuarai BWF World Championships.

Gopichand menunjuk inisiatif LV Subramanyam (wakil ketua Sports Authority of Andhra Pradesh (SAAP) yang menjadi kawah candra dimuka olahraga India yang melahirkan bintang-bintang kriket, bulutangkis dan lainnya) menyelenggarakan turnamen-turnamen kelas dunia di India untuk mempopulerkan badminton di negeri itu.

"Kejelian dia (LV Subramanyam) membantu kami mengenalkan lebih luas lagi bulu tangkis," kata Gopichand seperti dikutip Times of India.

Bulutangkis semakin populer di India setelah Saina Nehwal dan PV Shindu sukses dalam tiga Olimpiade terakhir.

Baca Juga: Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala Thomas Usai Dilucuti India, Babah Ahsan Minta Maaf

Selain menjadi pelatih kepala, Gopichand bekerja tanpa henti dalam mencari sponsor turnamen. Dia terbiasa begadang hanya demi menyiapkan sebuah turnamen terselenggara dengan sukses.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI