Infografis
Suara.com - Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins masih abu-abu tentang masa depannya di musim depan. Kontrak bersama Suzuki akan berakhir di penghujung musim MotoGP 2022.
Apalagi Suzuki juga diisukan tidak akan berlaga di MotoGP musim depan karena diduga masalah teknis.
Hal inilah membuat tim Aprilia Racing ingin memanfaatkan momen tersebut. Mereka disebut hendak menggunakan jasa Alex Rins di musim depan.
Bahkan mereka pun rela untuk menendang Maverick Vinales dari tim.
Baca Juga: Tampil Trengginas di Beberapa Seri Terakhir, Aleix Espargaro Targetkan Podium di MotoGP Spanyol 2022
Dilansir dari Paddock GP, CEO Aprilia Racing Team, Massimo Rivola sedang melakukan pendekatan dan pertemuan dengan manajer Alex Rins.
Pertemuan ini membahas tentang masa depan Alex Rins di musim depan. Tim Aprilia Racing ingin menduetkan Alex Rins dan Aleix Espargaro di musim depan.
![Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins melakukan selebrasi wheelie usai jadi yang tercepat di FP2 MotoGP Qatar di Sirkuit Losail. [KARIM JAAFAR / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/03/05/65967-alex-rins.jpg)
Performa Alex Rins di beberapa seri terakhir memang terlihat cukup gemilang meski dirinya belum berada di posisi puncak klasemen sementara MotoGP.
Hal inilah yang membuat tim Aprilia Racing mencoba untuk membujuknya agar mau pindah dari Suzuki.
Tim Aprilia Racing sendiri tengah mencoba untuk merekrut pembalap berpengalaman untuk pengembangan motor Aprilia RS-GP 2023.
Baca Juga: Jika Fabio Quartararo Hengkang, Ini Dia Rencana Yamaha di MotoGP 2023
Meski sudah ada Maverick Vinales di musim ini, ternyata ia tak banyak membantu dalam pengembangan motor.
Padahal Vinales sudah cukup lama berkecimpung di MotoGP. Apalagi ia sudah pernah membela tim sekelas Yamaha.
