Suara.com - Legenda bulu tangkis Indonesia yang kini menjabat sebagai kepala pelatih sektor ganda tim Malaysia, Rexy Mainaky memprediksi anak asuhnya, Aaron Chia/Soh Wooi Yik punya kans besar menjadi juara Badminton Asia Championships (BAC) 2022.
BAC 2022 yang dijadwalkan berlangsung di Manila, Filipina pada 26 April hingga 1 Mei mendatang, menawarkan peta persaingan yang berbeda di sektor ganda putra.
Pasangan ganda putra nomor satu dunia milik Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dipastikan tak ambil bagian lantaran nama terakhir tengah menjalani pemulihan pasca operasi pergelangan kaki.
Kondisi itu membuat sektor ganda putra Indonesia yang selalu dijagokan menjadi juara dalam banyak turnamen, akan sedikit mengalami penurunan kekuatan.
Baca Juga: Kronologi Cedera Marcus Fernaldi Gideon hingga Harus Dioperasi Dokter yang Tangani Cristiano Ronaldo
Mereka hanya akan menurunkan empat wakil dengan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menjadi pasangan terbaik dan berhak menyandang status unggulan pertama.
Tanpa kehadiran Kevin/Marcus, Aaron/Wooi Yik yang untuk sementara menduduki peringkat sembilan dunia, dianggap Rexy Mainaky punya kans besar jadi juara sebagaimana dikutip dari media Malaysia, The Star, Rabu (20/4/2022).
Persiapan Aaron/Wooi Yik untuk menghadapi BAC 2022 ini juga terbilang mumpuni di mana Rexy sengaja tidak mengirimkan keduanya ke Korea Open dan Korea Masters demi memberikan waktu istirahat dan persiapan yang lebih baik.
“Latihan kami sudah bagus dan persiapan kami lancar. Kami akan memberikan yang terbaik untuk turnamen berikutnya (Kejuaraan Asia),” kata Aaron Chia.
“Kami belum memikirkan lebih dari itu atau tentang Piala Thomas.”
Baca Juga: Minions Absen di Korea Open dan Kejuaraan Asia 2022, PBSI Ungkap Penyebabnya
Jika mereka menyelesaikan rintangan putaran pertama melawan China He Jiting/Hao Zhaodong, Aaron/Wooi Yik dapat berharap untuk mendapatkan bagian yang lebih mudah dan kemungkinan akan bertemu Satwiksairaj Reddy/Shirag Shetty dari India dari India di delapan besar.
Pertemuan semifinal melawan rekan senegaranya, Sze Fei-Izzuddin dan Ee Yi/Yew Sin atau unggulan teratas Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan bisa terjadi di semifinal dengan syarat mereka mampu melaju mulus dan mengalahkan lawan-lawan di babak sebelumnya.