Infografis
Suara.com - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro memang belum begitu terlihat performa di MotoGP 2021 lalu. Namun pada musim ini, ia mulai menunjukkan performa yang cukup meningkat.
Dari 4 seri yang telah dijalaninya, ia berhasil meraih podium 3 di MotoGP Qatar. Walau demikian, hal tersebut tak membuat masa depan bersama Honda aman.
Kontrak bersama Honda akan berakhir pada musim panas 2022 ini berakhir. Namun, Pol tidak mau tergesa-gesa terkait masa depannya.
Ia bahkan menyebut akan meniru langkah pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone. Menurutnya, cara Simeone menentukan masa depan sebagai pelatih bisa menjadi panutannya.
Baca Juga: Pol Espargaro Berharap Kekacauan di MotoGP Mandalika Tak Terulang di Argentina
"Saya berada dalam fase terbaik karier saya meski akan lebih sulit untuk pulih dari cedera. Tetapi, saya ingin terus balapan untuk lima tahun ke depan di level tertinggi," kata Pol, dikutip dari Tuttomotoriweb.
"Saya bangga dan tenang dengan pencapaian dalam karier. Bukan berarti saya tidak gugup mengenai pembaruan kontrak. Tetapi, saya seperti Diego Simeone yang akan menghadapinya secara bertahap dan melihat apa yang terjadi," ujarnya.
Performa Pol di musim ini terbilang tidak begitu mengecewakan. Saat MotoGP Qatar, ia berhasil meraih podium ketiga.
Hanya saja usai MotoGP Qatar, ia tak pernah lagi meraih podium. Namun, ia menilai performanya kini terbilang cukup meningkat.
Dengan performa seperti ini, apakah tim Repsol Honda akan memperpanjang kontraknya?
Baca Juga: Pol Espargaro Sebut Marc Marquez Pembalap Nekat, Begini Alasannya
