Suara.com - Masa depan Fabio Quartararo memang masih belum jelas. Kontrak bersama Yamaha akan berakhir pada musim MotoGP 2022.
Hal ini pun membuat beberapa pihak mempertanyakan ke mana pembalap Prancis ini akan berlabuh, jika dirinya tak memperpanjang kontrak bersama Yamaha.
Beberapa waktu lalu sempat diisukan pembalap berjuluk El Diablo ini akan merapat ke tim Repsol Honda. Namun kabar tersebut dibantah oleh manajer Quartararo, Eric Mahe.
Memang banyak pabrikan yang hendak mengamankan jasa Fabio Quartararo, tetapi ia tak mau terburu-buru terkait masa depan El Diablo.
Baca Juga: Miring, Ini Harga Yamaha Vixion 2021 Bekas dan Baru di Bulan April 2022, Simak sebelum Membeli
Mahe dan Quartararo akan mempertimbangkan dengan matang terkait tawaran kontrak dari tim manapun termasuk Yamaha.
Ada beberapa opsi di atas meja, tetapi tidak perlu terburu-buru. Ada kebiasaan menandatangani kontrak lebih awal dan kami tidak suka ini,” kata Mahe dilansir dari Corsedimoto.
"Saat ini kami sangat ingin tidak kehilangan opsi yang tersedia dan kami akan melihat apa yang terjadi," imbuhnya.
Menurut Mahe, diincarnya sang klien oleh tim lain bakal membuat Yamaha menaikkan tawaran untuk Quartararo. Pasalnya, di sisi lain tim pabrikan Iwata itu juga tak ingin kehilangan pembalap asal Prancis itu karena dirinya dianggap sebagai satu-satunya rider yang bisa menaklukkan motor M1 milik mereka.
"Ini akan menjadi pertandingan poker antara pembalap, Yamaha, dan pabrikan lain yang akan mendorong pabrikan Iwata untuk menaikkan tawaran ekonomi," jelas Mahe.
Baca Juga: Tak Cuma Motor Listrik, Yamaha Juga Siap Kembangkan Kendaraan yang Bisa Menenggak Biofuel?
Kira-kira mampukah Yamaha mengamankan jasa Fabio Quartararo di akhir musim nanti?