Suara.com - Persaingan di MotoGP Amerika Serikat 2022 diprediksi akan berlangsung lebih sengit setelah rider Repsol Honda, Marc Marquez dinyatakan fit untuk kembali membalap akhir pekan ini.
Marc Marquez yang absen di dua balapan sebelumnya yakni di MotoGP Mandalika 2022 dan MotoGP Argentina 2022 karena cedera akan berupaya menegaskan status raja Circuit of the Americas di MotoGP Amerika Serikat 2022.
Pebalap Spanyol itu melewatkan balapan di Argentina akhir pekan lalu karena masih menjalani pemulihan cedera penglihatan ganda (diplopia) menyusul kecelakaan di Mandalika.
Akhir pekan ini Marquez dan MotoGP kembali ke COTA untuk kesembilan kalinya setelah pada 2020 balapan di sana dibatalkan karena pandemi COVID-19.
Honda menjadi penguasa COTA dengan tujuh kemenangan yang semuanya diraih Marquez, sedangkan kesuksesan Alex Rins pada 2019 menjadi kemenangan pertama Suzuki dalam kelas premier di AS.
Marquez menang tujuh kali di Austin sedari 2013 hingga 2018 namun terjatuh pada 2019 ketika memimpin lomba, sebelum kembali naik podium teratas pada 2021.
Statistik MotoGP mencatat 33 Grand Prix telah digelar di AS: Laguna Seca (15), Indianapolis (8), Austin (8), dan Daytona (2).
Sejauh ini, Marquez menang 11 kali dari 12 balapan MotoGP di Amerika Serikat, yaitu tujuh di Austin, tiga di Indianapolis dan satu di Laguna Seca pada 2013.
Hanya dua kali dari 12 penampilannya dalam balap MotoGP Amerika Marquez gagal merebut pole position yaitu ketika di Laguna Seca 2013 saat start dari P2 di belakang Stefan Bradl dan pada 2021 ketika start dari P3.
Baca Juga: Joan Mir Akui Kekecewaan Usai MotoGP Argentina 2022, Punya Potensi Podium tapi Kok Malah Melempem
Pada 2018 di COTA, Marquez finis pertama dalam babak kualifikasi namun harus start dari P4 karena dikenai penalti untuk insiden di Q2.