Suara.com - Agama Rara Istiati Wulandari, pawang hujan yang namanya mencuat di MotoGP Mandalika 2022 menjadi misteri. Deddy Corbuzier bahkan tak berani menyebut ketika mengundang Rara ke podcast miliknya.
Suara.com sempat berbincang-bincang dengan Rara Istiati Wulandari sebelum perempuan 38 tahun itu sehari sebelum balapan utama MotoGP Mandalika 2022 berlangsung pada 20 Maret lalu.
Ketika itu, Rara Istiati Wulandari mengaku tidak menuliskan apapun dalam kolom agama di kartu tanda penduduk (KTP) miliknya. Lalu apa agama pawang hujan kelahiran 22 Maret 1983 di Jayapura itu?
Sebelumnya, Rara Istiati Wulandari datang ke podcast Deddy Corbuzier pada Kamis (24/3/2022). Ketika itu, Deddy bertanya terkait agama Rara.
Baca Juga: Potret 'Mewah' Penonton MotoGP Mandalika 2022 di Atas Bukit, Ditemani Kambing yang sedang Cari Makan
Agamanya apa? Anda agamanya apa?," kata Deddy Corbuzier dalam podcast miliknya yang tayang di YouTube.
Rara memberikan KTP-nya kepada Deddy. Deddy Corbuzier diminta untuk membaca langsung tulisan yang ada di kolom agama KTP milik Rara.
Deddy saat itu terlihat kaget melihat agama di KTP Rara pawang hujan MotoGP Mandalika itu. Dia pun enggan mengungkapkannya ke publik.
Namun, berdasarkan bincang-bincang Suara.com dengan Rara. Perempuan yang tinggal di Bali itu menyebut kolom agama di KTP-nya kosong karena dia adlah penganut kepercayaan yakni kejawen.
"KTP kosong, aku kejawen. Menganut aliran kepercayaan kejawen," ujar Rara pawang hujan kepada Suara.com di kawasan Sirkuit Mandalika, Sabtu, 18 Maret lalu.
Baca Juga: Di MotoGP Mandalika 2022, Shell Ambil Bagian Jadi Pelumas Tunggangan Tim Ducati Lenovo
Nama Rara pawang hujan viral setelah muncul dalam puncak balapan MotoGP Mandalika 2022. Dia turun ke sirkuit setelah hujan deras mengguyur lintasan sepanjang 4,3 kilometer itu.
Kehadiran Rara dianggap cuma sebagai gimmick, meskipun tak lama setelah "ritual" yang dia lakukan, cuaca di Sirkuit Mandalika berangsur cerah hingga balapan bisa digelar setelah sempat mengalami penundaan kurang lebih satu jam.