Suara.com - Nama Rara Isti Wulandari tiba-tiba menjadi bahan perbincangan publik, bahkan sampai internasional. Hal ini lantaran wanita tersebut berhasil mengendalikan cuaca alias membuat hujan reda yang berada di Sirkuit Mandalika.
Rara Isti Wulandari beberapa kali tersorot kamera di Sirkuit Mandalika terkait aksi ritual di sepanjang paddock pembalap MotoGP dengan membawa sebuah peralatan ritual.
Ia terlihat berkali-kali mengucapkan kalimat sambil memegang alat ritualnya.
Beberapa pihak banyak yang meragukan aksi yang dilakukan Rara Isti Wulandari untuk bisa menghentikan hujan.
Baca Juga: Video Pawang Hujan di MotoGP Mandalika: Diam Dalam Aksi, Bergerak Hujan Langsung Berhenti
Namun usaha pun ternyata membuahkan hasil. Cuaca di sekitar Sirkuit Mandalika pun mendadak terhenti dan balapan pun dilanjutkan kembali.
Keberhasilannya tersebut membuat media asing Jerman menyorotinya. Hal ini diunggah dalam laman Speedweek.com.
"Lombok: Apa yang bisa dilakukan dukun hujan sekarang?" tulis judul yang sudah di laman tersebut yang sudah ditranslate.
Di dalam artikel tersebut, jurnalis menyebut kalau insiden hujan ini mengingatkan pada MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Siverstone.
Pada kala itu, MotoGP harus batal digelar lantaran hujan lebat yang tak kunjung berhenti. Lalu penulis membandingkan dengan kondisi di Sirkuit Mandalika.
Di Indonesia sendiri, mereka menggunakan pawang hujan untuk bisa mengendalikan cuaca di sana. Dan ternyata berhasil.
Penulis salut dengan keberadaan pawang hujan tersebut yang dinilai bisa mengendalikan hujan.
Wah, makin populer nih Rara Isti Wulandari!