Infografis
Suara.com - Di MotoGP Qatar akhir pekan ini, penikmat balapan akan disuguhi dengan kehadiran Livio Suppo kembali ke paddock sebagai manajer tim untuk pertama kalinya sejak akhir musim 2017.
Setelah sempat membawa kesuksesan kejuaraan dunia untuk Ducati dan Honda, Suppo membuat comeback dengan Suzuki, yang telah tanpa manajer tim sejak Davide Brivio berangkat ke F1 lebih dari setahun yang lalu.
Dilansir dari Crash, Supppo mengatakan bahwa ia tak sabar untuk kembali untuk terlibat di kompetisi MotoGP.
"Saya sangat bersemangat untuk mulai bekerja dengan tim Suzuki Ecstar bersama Joan, Alex, dan seluruh kru," tuturnya.
Baca Juga: Marc Marquez Takut Buta, Kini Kapok Latihan Motocross
"Tentu saja, saya akan melakukan yang terbaik untuk kembali ke paddock dan beradaptasi secepat mungkin dengan tim dan cara kerja mereka, saya menantikan untuk memulai."
Suzuki akan menghadapi musim 2022 dengan line-up yang tidak berubah. Tim berlogo 'S' tersebut masih dihuni mantan juara dunia Joan Mir dan pemenang tiga balapan Alex Rins, mengendarai GSX-RR yang sudah diupgrade.
Sejauh ini, Suzuki telah dikritik karena dianggap tak sanggup membawa motor untuk mengalami kemajuan teknis setara para pesaingnya tahun lalu.
Terkait hal ini, Suzuki telah melakukan modifikasi hampir setiap area, termasuk kinerja mesin.
Satu-satunya item yang tidak berfungsi seperti yang direncanakan adalah 'sayap' baru, yang berarti Mir dan Rins akan memulai Qatar dengan aerodinamika 2021.
Baca Juga: Jelang MotoGP Qatar, Pol Espargaro Makin Paham Karakteristik Honda RC213V
"Dalam sesi tes pra-musim, kami merasakan perkembangan dengan motor kami dengan beberapa pembaruan dari pabrik Hamamatsu," kata pemimpin proyek dan direktur tim Shinichi Sahara.
"Barang-barang baru itu telah dimainkan oleh tim, dan baik Joan dan Alex beradaptasi dengan sangat cepat selama musim dingin," pungkasnya.
