Suara.com - Bakatnya sebagai pegolf mungkin tak sebesar namanya yang terkenal karena paras cantik dan bentuk tubuh seksi yang dimiliki, Paige Spiranac ternyata pernah alami masa kelam.
Paige Spiranac berbagi kisah kehidupan soal kencan pertamanya yang berujung petaka di Raco Bell, hal itu bahkan diakuinya sebagai momen paling hina.
Melalui akun Instagram pribadi, Paige Spiranac membuka sesi tanya jawab bersama 3,2 juta pengikutnya dan saat itulah ia bercerita sisi lain kehidupannya.
Masa-masa sulit saat bertemu dengan orang yang dianggapnya sebagai kekasih, sebelum bertemu Steven Tinoco yang meminangnya menjadi istri.
Baca Juga: PBSI Minta Atlet Baru Contoh Perjuangan Jonatan Christie hingga Greysia / Apriyani
Diakui oleh Paige Spiranac bahwa saat masuk perguruan tinggi, ia sangat sulit untuk mendapatkan kencan pertama hingga akhirnya tertolong berkat hobinya main golf.
Namun saat itu terjadi, Paige Spiranac diajak ke Taco Bell oleh teman kencannya tetapi tidak ditraktir apa pun oleh temannya itu.
Paige Spiranac juga menjelaskan mengenai beberapa hal yang tidak boleh dilakukannya saat kencan dan itu menjadi pengalaman paling buruk dalam hidupnya.
"Orang ini yang saya pikir adalah pacar saya pada saat itu, dia memperkenalkan saya sebagai temannya, dan kemudian dia membawa saya ke Taco Bell," ucap Paige Spiranac.
"Dan bahkan tidak membelikan saya apa pun. Mungkin kencan terburuk yang pernah saya jalani," imbuhnya.
Baca Juga: Dicoret PBSI, Akbar / Gischa Mantap Berkarier Sebagai Pebulu Tangkis Profesional
Melalui golf, Paige Spiranac mencoba menemukan kesamaan dengan lawan jenis yang disukainya meskipun terkadang membuatnya mendapat kesialan.
Namun seiring waktu berlalu, Paige Spiranac menganggap semua kejadian yang dialami saat itu sebagai pelajaran yang didapat dari hidup.
"Ketika di perguruan tinggi, saya mengalami kesulitan mendapatkan teman kencan," ujar Paige Spiranac dikutip dari The Sun.
"Jadi saya menggunakan golf sebagai permainan dan seperti, 'Berikan Anda bola golf gratis, beri Anda pelajaran'.
"Tapi ada satu orang yang punya pacar, dia menuntun saya karena permainannya menjadi jauh lebih baik dari semua pelajaran gratis ini."
"Dan dia ingin terus melakukannya jadi ya, dia menggunakan saya untuk pelajaran golf gratis. Ada juga pria lain yang sangat saya sukai dan dia tidak menyukai saya."
"Saya memberinya tas golf SDSU (Universitas Negeri San Diego) saya dan dia memiliki tas golf SDSU saya dengan nama saya di atasnya. Saya tidak pernah mendapatkannya.
"Dan dia tidak pernah menjadi pacarku." imbuhnya.
Kontributor: Eko Isdiyanto