Suara.com - Fabio Quartararo sukses membawa Yamaha meraih gelar juara dunia MotoGP, gelar yang sulit mereka raih sejak 2015.
Gelar di 2015 tersebut dulu diraih oleh Jorge Lorenzo yang waktu itu bersaing secara sengit dengan rekan setimnya, Valentino Rossi.
Terkait gelar Yamaha di 2021, seperti dilansir dari Motorcycle Sports, Lorenzo mendapati bahwa tim yang pernah ia bela tersebut telah menemukan sosok ideal ideal untuk motornya.
Meski ia berpendapat demikian, pembalap Spanyol ini menggaris bahwai bahwa motor terbaik dari grid saat ini adalah milik Ducati.
Baca Juga: Top 5 Sport: Pembalap WSBK Toprak Razgatlioglu Berikan Kode Bakal Merapat ke MotoGP 2023
"Yamaha dan Quartararo pantas mendapatkan gelar, tetapi Ducati memiliki motor terbaik," ucap Lorenzo.
Ia kemudian menjelaskan bahwa pabrikan Jepang tersebut memiliki seorang pembalap juara dunia baru yang memiliki karakteristik yang perlu disokong oleh M1 agar potensi terbaiknya bisa keluar.
"Yamaha mengalami kesulitan untuk memantapkan diri mereka di puncak, tetapi tahun ini mereka telah menemukan pembalap yang sangat cocok dengan gaya yang dibutuhkan M1. Pembalap yang sangat cepat dan eksplosif seperti Fabio. Akhirnya, baik Yamaha maupun Quartararo berhasil meraih kemenangan, setelah sekian lama, mereka pantas mendapatkannya."
Di sisi lain, pembalap yang pernah gabung di tim pabrikan Ducati ini mengatakan bahwa pabrikan Italia tersebut cocok disebut sebagai tim unggulan untuk MotoGP 2022.
"Sudah banyak terlihat selama pra-musim bahwa Ducati yang paling kuat siap untuk menang kejuaraan dunia. Mereka membangun motor terbaik di grid," pungkasnya.
Baca Juga: Walau Tak Lagi Muda, Andrea Dovizioso Dianggap Masih Punya Peran Penting di Yamaha