Suara.com - Pebulu tangkis tunggal putra ranking satu dunia asal Denmark, Viktor Axelsen tak habis pikir dengan keputusan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) menghukum Lee Zii Jia.
Menurut Viktor Axelsen, keputusan BAM melarang Lee Zii Jia untuk tampil dalam turnamen BWF selama dua tahun ke depan adalah hal yang gila.
Lee Zii Jia terlibat polemik dengan BAM setelah menyatakan keluar dari pelatnas bulu tangkis Malaysia untuk menjadi pemain profesional atau independen.
Juara All England 2021 itu menyampaikan surat pengunduran diri kepada BAM pada Selasa (11/1/2022) dan sepekan setelahnya diumumkan oleh BAM kepada media.
Baca Juga: Kean Yew Singkirkan Viktor Axelsen di Babak Pertama Kejuaraan Dunia BWF
Hanya dua hari berselang pasca pengumuna itu, BAM membuat keputusan yang dianggap kontroversial. Mereka resmi melarang Lee Zii Jia tampil di seluruh kejuaraan BWF mulai 18 Januari 2022 hingga dua tahun ke depan.
Sontak, keputusan itu bikin geger dunia bulu tangkis internasional. Viktor Axelsen menjadi salah satu pihak yang mengritik keputusan BAM.
Peraih medali emas Olimpiade Tokyo itu mengungkapkan keresahannya terkait sanksi BAM terhadap Lee Zii Jia lewa Twitter.
"Bayangkan diri Anda tidak bahagia di tempat kerja saat ini. Anda sedang menginginkan perubahan," kata Viktor Axelsen.
"Anda kemudian pergi mengungkapkan pikiran tersebut kepada atasan dan mengatakan ingin berhenti untuk mencari pekerjaan di tempat lain."
Baca Juga: Prestasi Viktor Axelsen, Sang Juara Olimpiade Tokyo 2020 hingga BWF World Tour Finals 2021
"Namun, atasan Anda tidak senang. Karena dia memiliki kekuatan untuk melarang Anda melamar pekerjaan di tempat lain, mereka mengambil keputusan itu."
"Akibatnya, Anda hanya bis menunggu dan melihat (selama terkena sanksi)."
"Betapa gilanya hal tersebut. Ini sudah tahun 2022. Apakah ini yang kita inginkan untuk olahraga kita?" tambahnya.
Akibat sanksi FAM, Lee Zii Jia tak punya kesempatan untuk berkompetisi selain bermain di bawah bendera federasi negara lain. Itu pun baru bisa dilakukan setahun mendatang.
Tak hanya Viktor Axelsen yang buka suara terkait polemik Lee Zii Jia dan BAM. Legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei juga turut berkomentar.
Dia menyayangkan polemik yang terjadi dan mengingatkan Lee Zii Jia bahwa menjadi pemain profesional atau independen tidaklah mudah.
"Tidak hanya di Malaysia, seluruh dunia tahun tentang ini (Lee Zii Jia keluar dari BAM)," kata Lee Chong Wei dikutip dari Daily Express, Sabtu (22/1/2022).
“Saya merasa ini tidak terlalu bagus untuk skuad bulu tangkis nasional Malaysia. Semoga masalah ini diselesaikan dengan cepat dan fokus kembali ke bulu tangkis. Jangan sampai menjadi isu besar."
Tanpa dukungan asosiasi, kata Lee Chong WEi, seorang pebulu tangkis harus memenuhi semua kebutuhan dasar seperti tempat latihan, lawan latihan berkualitas hingga program latihan sendiri.
BAM disebut Lee Chong Wei memiliki apa yang semua pebulu tangkis Malaysia butuhkan. Karenanya, dia menyayangkan keputusan juara All England 2021 tersebut.
"Tapi pasti dia (Lee Zii Jia) pasti sudah punya rencana sendiri," kata Lee Chong Wei.
"Yang terpenting, ini adalah keputusannya. Tidak masalah apakah dia masuk (BAM) atau keluar, yang penting dia cukup nyaman untuk tampil di level tertinggi. Tapi itu tidak akan mudah," tambah lelaki 39 tahun yang memiliki gelar Datuk tersebut.