Atletnya Wakili Sulut di Seleknas PBSI, Ini Harapan Richard Mainaky

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 10 Januari 2022 | 10:09 WIB
Atletnya Wakili Sulut di Seleknas PBSI, Ini Harapan Richard Mainaky
Richard Mainaky berfoto dengan para pebulu tangkis binaannya di PB Talenta. [Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tangan dingin Richard Mainaky usai memilih 'turun gunung' melatih talenta pebulu tangkis daerah Manado lewat PB Talenta langsung membuahkan hasil.

Beberapa anak latih Richard Mainaky di PB Talenta berhasil lolos untuk mewakili Sulawesi Utara (Sulut) di Seleksi Nasional (Seleknas) PBSI yang berlangsung pada 10-15 Januari 2022 di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur.

PB Talenta binaan Richard Mainaky tercatat meloloskan lima wakil ke Seleknas PBSI. Mereka adalah Colombus Nadeak / Jeremiah Memah (ganda putra dewasa), Thoro Nadeak (Tunggal putra taruna), Jenkinsen Exellent Theodorus / Morison Nadeak (ganda putra taruna).

Serta Jenkinsen Exellent Theodorus / Putri Tumundo (ganda campuran taruna), dan Putri Tumundo --berpasangan dengan atlet klub lain-- di sektor ganda putri taruna.

Baca Juga: Pemerintah Serahkan Rp10 Miliar Bonus Piala Thomas kepada PBSI

Atlet-atlet PB Talenta itu berhak mewakili Sulawesi Utara di Seleknas PBSI setelah menjadi kampiun di ajang Seleksi Provinsi pada 27-28 Desember 2021 lalu.

"Saya cukup senang, tapi masih perlu banyak gemblengan dan masih butuh waktu serta proses," kata Richard Mainaky kepada Suara.com, beberapa waktu lalu.

Mantan pelatih sektor ganda campuran PBSI, Richard Mainaky membina atlet-atlet muda di PB Talenta yang terletak di Manado, Sulawsi Utara. [Dok. Istimewa]
Mantan pelatih sektor ganda campuran PBSI, Richard Mainaky membina atlet-atlet muda di PB Talenta yang terletak di Manado, Sulawsi Utara. [Dok. Istimewa]

Richard tak mematok target tinggi untuk para atletnya di Seleknas PBSI. Dia cuma mendorong para pebulu tangkis binaannya untuk tampil sebaik mungkin.

"Saya berharap mereka bisa bermain maksimal, tidak takut lawan dari pulau jawa. Yang terpenting mereka harus berani mencoba dan uji kemampuan," tutur Richard.

Merujuk kiprahnya di PB Talenta belum berjalan lama, Richard enggan membahas kans atlet-atletnya lolos ke Seleknas PBSI. Dia lebih berharap tim pemantau bakat memberikan evaluasi kepada para atletnya.

Baca Juga: Saingi Senior di Ajang Bulutangkis Papan Atas, Resolusi Ganda Putra Muda Timnas di 2022

"Saya lebih berharap dapat penilaian per individual dari team pemamtau bakat," tutur Richard.

Richard Mainaky mencoba 'turun gunung' untuk menggali potensi atlet bulu tangkis di bagian timur Indonesia dengan bergabung dengan PB Talenta pasca mundur dari PBSI per 27 September 2021 lalu.

PB Talenta adalah klub bulu tangkis kecil yang berada di kampung halaman istrinya, Manado. Seiring kedatangan Richard, klub tersebut kini bekerjasama dengan PB Djarum untuk mengembangkan talenta lokal.

Richard Mainaky saat menghadiri program TekTokan Ala Butet di kanal YouTube PB Djarum. [Tangkapan layar channel YouTube TekTokan Ala Butet]
Richard Mainaky saat menghadiri program TekTokan Ala Butet di kanal YouTube PB Djarum. [Tangkapan layar channel YouTube TekTokan Ala Butet]

Lewat PB Talenta, Richard yang juga merupakan pelatih di PB Djarum, coba mengabdi demi mengembangkan potensi bulu tangkis di Indonesia Timur.

"Walau di kampung saya tetap ke lapangan. Saya sudah mulai melatih di PB Talenta sejak Senin (4/10/2021)," kata Richard Mainaky kepada Suara.com, Kamis, 7 Oktober 2021 lalu.

Richard menyebut lembaran barunya sebagai pembina di PB Talenta adalah tantangan yang besar, bahkan mungkin melebihi tanggung jawabnya saat masih mengabdi di Pelatnas PBSI.

Di PBSI, Richard langsung menangani para pebulu tangkis 'setengah jadi' yang harus dimatangkan untuk bisa meraih prestasi internasional.

Sementara di PB Talenta, dia mendapat tanggung jawab lebih besar, yakni membenahi struktur dan sistem pembinaan klub.

Richard Mainaky menjelaskan bahwa target yang ingin dirinya capai saat turun gunung menjadi pembina PB Talenta tidak akan bisa dicapai dalam waktu dekat.

Namun dengan perencanaan yang matang dan berkesinambungan, dia berharap kerja kerasnya ini suatu saat bisa menuai hasil baik di mana PB Talenta menjadi pusat pembinaan bulu tangkis di timur Indonesia.

"Tekad saya sih jangka panjang ya, kalau bisa bibit-bibit pebulu tangkis di sini tak usah repot-repot ke Jawa dan Jakarta lagi," kata Richard Mainaky.

"Di sini saya lihat, dari faktor dana yang menghalangi mereka untuk ke Jawa. Jadi saya lihat banyak atlet berpotensi tapi terhalang di situ."

"Saya harap pembinaan bulu tangkis di Manado dan sekitarnya ini bisa maju pesat dengan adanya saya turun gunung," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI