Infografis
Suara.com - Beberapa murid Valentino Rossi sudah mulai menunjukkan tajinya di ajang MotoGP 2021 silam, seperti Francesco Bagnaia dan Franco Morbidelli.
Mereka berhasil membuktikan kepada publik kalau bisa menjadi salah satu juara dunia MotoGP di masa depan.
Pada musim 2020 silam, Franco Morbidelli berhasil meraih runner-up. Di musim berikutnya, giliran Francesco Bagnaia yang menjadi runner-up.
Ternyata salah satu murid Valentino Rossi berkomitmen ingin bertahan lama dengan tim pabrikan Ducati.
Baca Juga: Top 5 Sport: Terlibat Pengaturan Skor, Enam Pemain IBL Dihukum Seumur Hidup
Dialah Francesco Bagnaia yang mengungkapkan sendiri beberapa waktu lalu.
"Saya tidak tahu apakah takdir itu ada. Tetapi, saya tahu, bahwa tempat saya ada di Ducati dan saya beruntung karena mereka percaya pada saya," kata Bagnaia, dilansir dari GPOne.
![Pebalap Ducati Team, Francesco Bagnaia merayakan kemenangannya di MotoGP Algarve di Portugal, Minggu (7/11/2021) malam WIB. [PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/11/07/20657-francesco-bagnaia.jpg)
Kecintaan Bagnaia dengan terjadi akibat di masa lalu mendengar suara motor milik pamannya.
Pembalap yang akrab disapa Pecco pun mengaku masih ingat dengan suara motor pamannya dan tak percaya mimpinya menjadi nyata sebagai pembalap Ducati dan berharap untuk bertahan untuk waktu yang lama.
"Saya masih ingat suara dari Ducati ketika saya masih kecil, itu mewakili mimpi dan sekarang telah menjadi kenyataan. Saya harap cerita ini bertahan lama," ucapnya.
Baca Juga: Best 5 Oto: Valentino Rossi Dicalonkan Jadi Nama Trofi, Mobil Goodbye dari Produksi
Pembalap berjuluk Pecco ini pun ingin membuktikan kalau dirinya bisa juara bersama Ducati di musim MotoGP 2022 nanti.
Apalagi motor Ducati sudah terlihat banyak peningkatan sehingga ia siap mengincar gelar juara dunia di musim depan.
