Infografis
Suara.com - Nama marc Marquez dan Valentino Rossi erat kaitannya dengan persaingan sengit di MotoGP.
Kedua pembalap ini bertarung sengit untuk menjadi yang terbaik selama berkarir di MotoGP.
Namun musim MotoGP 2022, kedua pembalap ini tak bisa bersaing lagi. Valentino Rossi yang memutuskan pensiun, membuat Marc Marquez kehilangan lawan sengitnya.
Insiden yang cukup terkenang dari kedua pembalap ini yakni Sepang Clash tahun 2015 hingga beberapa insiden di tahun 2018 yang membuat hubungannya kembali renggang.
Baca Juga: Tak Lagi Bersatu, Mantan Murid Valentino Rossi Siap Adu Skill di MotoGP 2022
Seiring berjalannya waktu, mereka pun mulai berdamai dan memilih kembali berteman.
![Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (tengah), merayakan keberhasilannya memenangi balapan MotoGP Valencia, Minggu (9/11/2014). Diikuti kemudian oleh Valentino Rossi (Movistar Yamaha/kiri) yang finis kedua dan rekan setimnya Dani Pedrosa. [AFP/Jaime Reina]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/04/21/25221-marc-marquez-dani-pedrosa-dan-valentino-rossi.jpg)
Marc Marquez pun memuji Valentino Rossi dan menganggap sebagai legenda.
"Saya akui kalau saya cukup terharu saat melihat Valentino Rossi menjalani balapan terakhir di Valencia, disayangkan saya tidak di sana. Saya bisa saja memeluknya," tutur Marc Marquez dilansir dari Motorsport Total.
"Valentino Rossi adalah sosok yang membesarkan MotoGP dan menjadi contoh bagi banyak pembalap, termasuk saya," imbuhnya.
"Walaupun sudah pensiun, saya rasa tidak akan ada perubahan dari sisi penggemar. Para penonton baju kuning dengan nomor 46 akan tetap banyak di sirkuit, termasuk Italia," lanjut pembalap Spanyol itu.
Baca Juga: Fabio Quartararo Tanggapi Isu Kepindahannya ke Honda, Seret Nama Valentino Rossi
Marc Marquez percaya nama Valentino Rossi selalu dikenang oleh para penggemar MotoGP.
