Setelah komunikasi dengan race director diperjelas di sisa sepuluh lap terakhir, Verstappen memberi jalan Hamilton ke depan, namun dengan segera menyalip kembali sang pebalap Inggris demi kembali ke depan.
Hamilton yang melaju dengan endplate sayap depan yang rusak secara mengejutkan mampu melaju lebih kencang dan menyalip sang pebalap Red Bull dengan enam lap tersisa di saat Verstappen kehilangan performa bannya dan diganjar penalti lima detik karena kedapatan memotong tikungan 1 untuk menguntungkan posisinya.
Sang pebalap Inggris pun tak terkejar menuju finis dan 25 poin plus satu poin dari lap tercepat dibawa pulang Hamilton demi menyamai poin Verstappen yaitu 369,5 menuju balapan penutup musim di Abu Dhabi pekan depan.
"Ini sangat berat. Saya mencoba sebisa mungkin bijaksana, dengan semua pengalaman balap saya selama bertahun-tahun, berusaha menjaga mobil tetap di trek dan melaju dengan bersih," kata Hamilton.
"Saya tidak mengerti kenapa dia (Verstappen) menginjak rem dengan keras, dan saya menabrak dia dari belakang, dan kemudian dia pergi begitu saja, jadi ini sedikit membingungkan."
Valtteri Bottas mencuri podium setelah memanfaatkan DRS dengan menyalip Ocon menuju finis guna memperiuh selebrasi tim Mercedes hari itu.
Verstappen tampak kesal dan memilih untuk tidak melakukan perayaan di podium setelah menerima piala runner-up.
"Banyak hal yang terjadi yang saya tidak sepakati, tapi saya mengerahkan segalanya. Ini akan ditentukan (di Abu Dhabi) jadi semoga semua mendapati akhir pekan yang baik," kata Verstappen, demikian dilansir dari Antara.
Baca Juga: Jelang F1 GP Arab Saudi, Mercedes Berharap Jaga Momentum