Infografis
Suara.com - Nasib sial sekaligus mengerikan dialami petarung MMA asal Amerika Serikat, Christian Lohsen yang mengalami pecah testis seusai tak sengaja terkena dengkul saat latihan.
Siapa sangka niat baik untuk berlatih justru berujung kejadian mengerikan yang dialami oleh Christian Lohsen, hingga membuatnya naik meja operasi.
Lewat sebuah tulisan yang diunggah pada akun Instagram pribadi, Christian Lohsen menceritakan bagaimana testis sebelah kanan miliknya pecah.
Dalam sebuah foto yang diunggah, Christian Lohsen tampak sedang berbaring tempat tidur rumah sakit lengkap dengan peralatan medis yang menempel di tubuhnya.
Baca Juga: Saygid Izagakhmaev Gabung ONE Championship, Begini Reaksi Khabib Nurmagomedov
Tak melulu sedih atau serius, Lohsen justru sambil bercanda mengabarkan kondisi terkini usai mengalami kejadian mengerikan tersebut.
Meski begitu ia mengaku berada dalam kondisi yang baik-baik saja, dan tidak akan kehilangan testis atau mandul.
"Tadi malam adalah malam yang sangat buruk," tulis Lohsen dengan menyertakan fotonya berbaring di atas ranjang tempat tidur rumah sakit.
"Dalam latihan, testis kiri saya mengalami keretakan setelah terkena dengkul, sehingga harus menjalani operasi pengangkatan.
"Terima kasih kepada semua orang yang telah membawa saya ke rumah sakit semalam. Kondisi saya baik-baik saja dan operasi berjalan dengan baik.
Baca Juga: Terpapar COVID-19, Oscar De La Hoya Batal Ladeni Petarung MMA
"Dokter berkata, saya tidak akan kehilangan testosteron atau mandul karena kejadian ini. Tapi, ceritanya akan berbeda jika saya kehilangan satu bola testis saya.
"Mulai sekarang, jika Anda memukul bola testis terakhir saya, kita bukan lagi teman." imbuhnya.
Christian Lohsen baru saja mengikat kontrak dengan Professional Fighters League (FPL) dan kini sudah mencatatkan sembilan kemenangan serta dua kekalahan di ajang MMA.
Kemenangan debutnya di FPL juga baru saja diraih saat melawan Jonas Flok pada Agustus 2021 yang lalu dan kini masuk ke dalam radar UFC.
Hal itu terlihat setelah Lohsen mengikuti ajang yang digelar Presiden UFC, President Dana White's Contender Series.
(Penulis: Eko Isdiyanto)
