Suara.com - Legenda tinju kelas berat dunia, Mike Tyson merasa dikerjai oleh sang putra, Amir yang mengaku ingin berduel di atas ring melawan Logan Paul.
Tiga anak Mike Tyson memang mewarisi DNA Si Leher Beton dalam menghabisi lawan di atas ring tinju, namun bukan untuk melawan Logan Paul.
Amir, Miguel dan Maroko sudah merasakan kerasnya baku pukul di atas ring tinju sejak masih kanak-kanak saat pertama kali Mike Tyson melihat minat mereka di olahraga.
Hal ini dibuktikan dengan beberapa cuplikan video putra-putra Tyson saat berlatih memukul samsak sempat menjadi perbincangan hangat.
Meski begitu, tak ada satupun putra Tyson yang memilih tinju sebagai karier profesional mereka, hingga pada akhirnya Amir mencoba menunjukkan itu.
Bermula dari penuturan Tyson pada Agustus lalu yang menyebut putra sulungnya bersedia naik ke ring tinju melawan Logan Paul demi menjaga kehormatan ayahnya.
![Mike Tyson jelang menghadapi Roy Jones Jr. [Dok. Instagram@miketyson]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/11/17/29016-mike-tyson-jelang-menghadapi-roy-jones-jr.jpg)
Hal ini berkaitan dengan sikap tak sopan Logan yang memanggil Tyson dengan sebutan tua, dan mengajaknya adu jotos di atas ring tinju.
Bagi orang tua lain mungkin akan senang karena sang putra menunjukan bagaimana mereka berbakti, namun tidak dengan Tyson.
Ia justru merasa dibebani dengan permintaan sang putra, Mike Tyson lebih senang jika anak- anaknya menikmati kekayaan yang sudah diberikan olehnya.
Baca Juga: Tinju Dunia: Canelo Alvarez Bekuk Caleb Plant di Ronde 11 untuk Rengkuh Juara Sejati
"Ya ampun, nyariin kerjaan aja kau," ucap Tyson dalam podcast-nya dikutip dari Insider.