Kutukan Juara Dunia MotoGP Berlanjut, Fabio Quartararo Korban Terbaru

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 08 November 2021 | 15:59 WIB
Kutukan Juara Dunia MotoGP Berlanjut, Fabio Quartararo Korban Terbaru
Pembalap tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo mengalami kecelakaan saat latihan jelang laga balap MotoGP Inggris di sirkuit Silverstone, Inggris, Jumat (27/8/2021). ANTARA FOTO/Action Images via Reuters/Andrew Boyers/foc.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kutukan juara dunia MotoGP berlanjut. Kini, Fabio Quartararo jadi korban terbaru setelah gagal finis di MotoGP Algarve, Minggu (7/11/2021).

Pada balapan di Sirkuit Internasional Algarve, Portugal, Fabio Quartararo terjatuh pada lap 21. Itu adalah kali pertama dirinya gagal finis di MotoGP 2021.

Hasil yang didapat Quartararo di MotoGP Algarve melanjutkan kutukan bagi juara dunia MotoGP dalam empat musim terakhir di mana sang kampiun kerap gagal finis dalam seri perdana pasca mereka memastikan trofi juara.

Sebelum Fabio Quartararo, Marc Marquez gagal finis di MotoGP Australia 2018 setelah sepekan sebelumnya memastikan gelar juara dunia.

Hal yang sama juga dialami pebalap Suzuki Joan Mir di MotoGP Portugal 2020 setelah memastikan gelar juara dunia di Sirkuit Valencia sepekan sebelumnya.

Entah karena adanya tekanan atau justru beban yang hilang dari pundak, para pebalap peraih gelar juara dunia MotoGP kerap tampil buruk selepas dipastikan juara.

Fabio Quartararo menampik anggapan tersebut terkait insiden jatuh yang dia alami hingga gagal finis di MotoGP Algarve. Menurutnya, hal itu lebih ke masalah teknis.

“Sejujurnya tidak [ada beban], karena pagi ini kecepatan saya bagus, sepanjang akhir pekan sangat bagus selain Sabtu sore,” kata Fabio Quartararo melansir Motorsport, Senin (8/11/2021).

“Maka sangat disayangkan untuk merasakan perbedaan itu. Sejujurnya ketika saya jatuh, saya seperti ‘mari kita lihat apa yang terjadi’."

Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Portugal: Bagnaia Rebut Pole, Quartararo Cuma P7

Pada saat itu, Quartararo merasa tidak memiliki pilihan. Ia lebih memilih mencoba meskipun tahu akan gagal, jika tidak, ia akan disalip oleh pembalap lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI