Suara.com - Performa Praveen Jordan / Melati Daeva Oktavianti di laga final Hylo German Open 2021 jadi sorotan pelatih Nova Widianto. Menurutnya, kedua pemain gagal tampil maksimal.
Praveen / Melati harus puas menjadi runner-up Hylo German Open 2021 setelah dikalahkan wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh / Sapsiree Taeratanachai (Thailand), Minggu (7/11/2021) malam WIB.
Dalam pertandingan di Saarlandhalle, Saarbrücken, Jerman itu, Praveen / Melati kalah dua gim langsung dengan skor 20-22, 14-21.
"Dalam pertandingan final tadi, Praveen dan Melati banyak melakukan kesalahan sendiri. Ini sangat merugikan karena tampil di final," kata Nova Widianto dalam rilis PBSI, Senin (8/11/2021).
Baca Juga: Liga Sepak Bola Tarkam Pondok Melati Bekasi Berakhir Ricuh
"Melati seperti yang pernah saya katakan sebelumnya, seperti tidak percaya diri. Permainannya seperti bingung sendiri."
"Sementara Praven, tenaga tangannya kelihatan menurun. Selain itu, dia juga masih banyak bola-bolanya gampang mati sendiri."
Menurut Nova, performa kedua anak latihnya itu tidak maksimal. Hasil akhir dianggapnya mungkin bisa berbeda seandainya Praveen / Melati tak kecolongan di gim pertama.
"Di gim pertama, sebenarnya ada kesempatan Praveen/Melati menang. Tetapi pasangan Thailand memang lebih tenang di poin-poin kritis," pungkas Nova Widianto.
Baca Juga: Top 5 Sport Sepekan: Marquez Akui Dirinya Bukan Rival Terkuat Valentino Rossi