Infografis
Suara.com - Petenis putra peringkat dua dunia, Daniil Medvedev mengalahkan Alexander Zverev 6-2 6-2 di semifinal Paris Masters, Minggu (7/11/2021) WIB, yang sekaligus menghadirkan pertandingan ulang final US Open melawan Novak Djokovic.
Medvedev memenangi hampir 80 persen dari poin servis pertamanya untuk menjaga peluangnya memenangi gelar di Paris Masters.
Sementara Zverev melakukan empat kesalahan ganda dan kehilangan ketenangannya di set kedua, membuat raketnya pecah.
Medvedev nyaris sempurna sepanjang pertandingan, menyelamatkan tiga peluang break point.
Baca Juga: Paris Masters: Stefanos Tsitsipas Mundur, Jannik Sinner Tumbang
"Ketika Anda menang 6-2, 6-2, pasti tidak perlu mengubah apa pun," kata Medvedev dikutip dari Reuters.
Di final Paris Masters, petenis Rusia itu pun akan menghadapi Novak Djokovic untuk ke-10 kalinya. Djokovic sendiri mengalahkan unggulan ketujuh asal Polandia, Hubert Hurkacz 3-6 6-0 7-6(5) di semifinal Paris Masters.
Medvedev mengakhiri harapan Djokovic untuk menyelesaikan empat gelar Grand Slam pada 2021, ketika dia mengalahkan petenis peringkat satu dunia itu di final US Open pada September untuk merebut gelar major perdananya.
"Dia bermain tenis dengan fantastis," kata Djokovic.
"Dia tidak banyak kehilangan dan melakukan servis besar. Sepertinya dia menemukan alurnya," sambung petenis Serbia itu.
Baca Juga: Tersingkir dari Paris Masters, Andy Murray Akui Kekurangannya
Djokovic sendiri sukses mengalahkan Medvedev di final Australian Open pada Februari.
"Terakhir kali kami bermain, dia mengalahkan saya," kata Djokovic. "Mudah-mudahan saya bisa membalikkan keadaan kali ini."
