Suara.com - Sebagai pembalap baru di tim Aprilia, Maverick Vinales merasa belum memiliki feel. Ia masih terus beradaptasi dengan motor Aprilia.
Padahal jika dilihat dari balapan yang dilaluinya, performa Vinales mengalami peningkatan perlahan.
Saat menjalani MotoGP Styria 2021, ia finish di posisi 18. Lalu berlanjut ke MotoGP San Marino, ia finis di posisi 13.
Kemudian berlanjut ke MotoGP Emilia Romagna, ia berhasil finis di posisi 8.
Baca Juga: Maverick Vinales Lakukan Debut Bersama Tim Aprilia, Begini Komentar Valentino Rossi
Secara grafik, ia mengalami peningkatan yang cukup siginifikan. Namun Ia tetap merasa belum bisa merasa nyaman dengan motornya.
"Saya belum merasa nyaman dengan motor dan saya mendapatkan lap tercepat kedua atau ketiga dalam balapan," kata Maverick Vinales dikutip dari Speedweek.
"Saya sangat ingin tahu apa yang bisa saya capai ketika merasa benar-benar nyaman di atas motor. Potensinya ada dan hal itu luar biasa," terangnya.
"Kami hanya harus menemukan kecocokan yang baik dengan karakter motor. Saya harus membuat kompromi yang sangat besar di Misano pada awalnya, saya bisa lebih cepat di sana," jelasnya.
Maverick Vinales butuh banyak waktu agar bisa nyetel dengan motor Aprilia. Oleh karenanya, ia meminta untuk para fans agar bersabar agar bisa menampilkan performa yang luar biasa di musim depan seperti apa yang dilakukan saat dirinya menjadi pembalap Yamaha.
Baca Juga: Usai MotoGP Aragon 2021, Maverick Vinales Beberkan Perbedaan Motor Yamaha dan Aprilia