Suara.com - Kontingen DKI Jakarta keluar sebagai juara umum cabang olahraga biliar PON Papua dengan mengantongi enam medali emas dari turnamen yang berlangsung di Mimika.
Menurut manajer biliar DKI Jakarta, Junaidi, perolehan enam medali emas pada ajang PON Papua justru melebihi target kontingen yang hanya berharap lima emas.
"Target kami hanya lima, kemudian di lapangan ternyata ada rezeki lebih untuk biliar DKI sehingga dilebihkan satu medali emas," kata Junaidi seperti dimuat Antara, Jumat (15/10/2021).
Dari enam medali emas itu, lima di antaranya dihasilkan dari nomor-nomor yang memang sudah disiapkan dan diprediksi akan mendulang kesuksesan bagi tim biliar DKI Jakarta seperti nomor ganda putri bola sembilan dan nomor bola sepuluh ganda putra.
Baca Juga: Tak Dapat Medali Perunggu di PON XX Papua, Tim Jatim Mengaku Susah Payah Lawan Kaltim
Bahkan Junaidi dan atletnya sempat menjalani latihan di Vietnam dan Malaysia demi mematangkan kesiapan di lima nomor yang menjadi pengharapan medali DKI Jakarta.
"Kelima target itu semua terpenuhi, yang terakhir ini juga sempat diprediksi tapi masih ada keraguan. Tapi bisa dibilang semua sudah sesuai target," tukas Junaidi.
Berikut klasemen akhir perolehan cabang olahraga biliar PON Papua (emas, perak, perunggu):
- DKI Jakarta: 6 1 3 (10)
2. Jawa Barat: 3 3 3 (9)
3. Jawa Tengah: 3 1 4 (8)
4. Papua: 2 3 9 (14)
5. Jambi: 2 0 0 (2)
6. Kalsel: 1 2 0 (3)
7. Jawa Timur: 1 1 3 (5)
8. Sulsel: 1 1 1 (3)
9. Yogyakarta: 1 0 3 (4)
10. Sumut: 0 5 7 (12)
11. Bali: 0 1 1 (2)
11. Kep. Riau: 0 1 1 (2)
12. Sulteng: 0 1 0 (1)
13. Banten: 0 0 2 (2)
14. Riau: 0 0 1 (1)
14. Papua Barat: 0 0 1 (1)
14. Babel: 0 0 1 (1)
[Aulia Ivanka Rahmana / Rully Fauzi]
Baca Juga: Dipaksa Tumbang Oleh Jatim, Hal Ini yang Disoroti Rahmat Hidayat dari Kaltim