Suara.com - Juara bertahan Jawa Barat (Jabar) masih memuncaki klasemen perolehan medali PON XX Papua 2021 pada Kamis (7/10/2021) malam, sehari setelah menggeser DKI Jakarta dari peringkat teratas.
Jawa Barat mendapatkan tambahan lima medali emas yang membuatnya sulit dikejar DKI Jakarta yang meskipun hari ini mendapatkan tambahan enam medali emas.
Data laman resmi PON Papua sampai Kamis malam, Jawa Barat sudah mengumpulkan 55 medali emas, 54 medali perak dan 57 medali perunggu.
DKI Jakarta menempel Jawa Barat dengan 53 medali emas, 43 medali perak dan 53 medali perunggu, sedangkan tuan rumah Papua juga masih berkutat pada urutan ketiga terpaut dua medali emas dengan DKI setelah mengoleksi 51 emas, 24 perak dan 44 perunggu.
Jawa Timur terus berusaha menyusul Papua dengan menguntitnya pada urutan keempat dengan memperoleh 49 medali emas, 40 medali perak, dan 38 medali perunggu, setelah menyapu persih medali beberapa cabang, termasuk tenis.
Dua provinsi lainnya yang memperoleh dua digit medali emas adalah Jawa Tengah dan Bali. Jawa Tengah memperoleh 17 medali emas ditambah 27 medali perak dan 30 medali perunggu, sedangkan Bali mengoleksi 14 medali emas, 8 medali perak dan 19 medali perunggu.
Hari ini juga menjadi hari terakhir lomba untuk renang artistik di mana Sulawesi Selatan keluar sebagai yang terbaik dengan satu emas, satu perak, dan satu perunggu. Sementara Jawa Timur menduduki urutan kedua dengan satu emas dan satu perak. Posisi ketiga ditempati DKI Jakarta dengan satu emas dan satu perunggu.
Dari tenis, Jawa Timur menuntaskan dominasinya dengan merebut total tujuh medali emas.
Sedangkan dari atletik, atlet Sumatera Barat Fauma Defril Jumra menjadi yang tertangguh dalam nomor dasalomba putra dengan merebut medali emas, sedangkan perak direngkuh atlet Kalimantan Timur Gayus Sibuang Mang dan perunggu untuk atlet Lampung Afif Setiawan.
Baca Juga: PON Papua: Dua Pebiliar Sumut Melenggang ke Final Divisi Snooker
Pelari DKI Jakarta Odekta Elvina Naibaho juga meraup emas kedua dari nomor 10.000 meter putri cabang menyusul medali emas 5.000 meter putri dua hari sebelumnya. Namun Odekta gagal memecahkan rekor PON.