Suara.com - Pemuncak klasemen MotoGP Fabio Quartararo kini selangkah lebih dekat dengan gelar juara dunia usai dirinya mengamankan posisi dua pada balapan Austin.
Kini Quartararo unggul 52 poin dari pesaing terdekatnya, Francesco Bagnaia yang berada di urutan ketiga.
Dilansir dari Crash, Quartararo mengaku senang walau ia gagal mengalahkan Marc Marquez yang keluar sebagai juara di Sirkuit COTA.
“Sangat senang karena Pecco Bagnaia sangat kuat selama dua balapan terakhir di mana dia mencetak 50 poin. Bagus untuk finis di depannya di trek ini,” ucapnya.
Baca Juga: Sirkuit Tak Mulus, Rider MotoGP Ancam Ogah Balapan di Austin Lagi
Quartararo juga menyatakan bahwa dia berusaha sekeras mungkin untuk mengejar Marquez, tetapi tidak dapat melakukannya karena kecepatan pembalap Spanyol itu lebih baik.
"Saya mencoba karena saya memiliki rombongan besar di belakang dan Jorge Martin mencoba menyalip saya di tikungan pertama," kata Quartararo.
“Satu-satunya solusi saya untuk memiliki balapan yang lebih baik adalah tampil menekan, tetapi saya tidak memiliki kecepatan seperti Marc Marquez, terutama dengan ban yang merupakan tempat saya kesulitan," lanjutnya.
"Pada akhirnya, tujuan utama adalah untuk mendapatkan podium dan kami mencapainya."
Jika Quartararo bisa mempertahankan keunggulan lebih dari 50 poin di klasemen, ia peluangnnya untuk meraih gelar kian terbuka lebar. Mampukah Quartararo membawa gelar perdananya sekaligus menghapus dahaga titel Yamaha?
Baca Juga: Top 5 Sport Sepekan: Tekuk Jabar, Jatim Melangkah ke Semifinal Futsal PON Papua