Suara.com - Tim sepatu roda DKI Jakarta memuji kesiapan Papua sebagai tuan rumah PON XX Papua 2021 dengan membangun dengan membangun venue sepatu roda bertaraf internasional, Klemen Tinal Roller Sport Stadium.
Venue yang terletak di kawasan Bumi Perkemahan Cenderawasih, Waena, Kota Jayapura dianggap tim sepatu roda DKI Jakarta sangatlah bagus.
Kualitasnya diklaim setara dengan stadion kelas dunia, baik dari segi arena lintasan dan fasilitas-fasilitas pendukung yang ada di dalamnya.
"Venue jelas berstandar internasional. Kita sudah rasakan juga di sini ternyata best time-nya sangat baik dan mendekati waktu dunia juga. Jadi saya rasa, semua yang main di sini bakal kencang semua," kata pelatih tim sepatu roda DKI Jakarta, Faisal Norman, Sabtu (18/9/2021).
Baca Juga: Top 5 Sport: Kecelakaan di Monza, Mobil Lewis Hamilton Diperiksa Lebih Lanjut
"Kita kaget juga, tidak menyangka bisa sebagus ini. Tapi di satu sisi ini kan multi event, jadi pembuatan venue pasti sangat baik dipersiapkan," imbuhnya.
Senada dengan sang pelatih, menurut salah satu atlet putri sepatu roda DKI Jakarta, Naura Rahmadija Hartanti, venue ini sangat jauh dari apa yang selama ini ia telah bayangkan.
Kendati begitu, atlet yang baru pertama kali menginjakan kaki di Bumi Cenderawasih ini merasa harus perlu adaptasi lagi di venue sepatu roda ini agar mampu menampilkan performa terbaik saat pertandingan nanti.
"Lapangannya lumayan enak, hampir mirip-mirip dengan yang ada di Jakarta. Mungkin hanya banyakin penyesuaian lagi biar lebih matang," ujar atlet kelahiran 26 Februari 1996 ini.
Sementara itu, bagi rekan satu tim Naura, Latisha Luna Sasmito, faktor cuaca di Papua yang sangat panas juga bakal menjadi tantangan tersendiri bagi atlet-atlet sepatu roda DKI Jakarta yang akan mentas dalam pesta olahraga terakbar di tanah air tersebut.
Baca Juga: PON Papua: Sulawesi Selatan Targetkan Emas dari 17 Cabang Olahraga
"Cuacanya panas sekali, lebih panas daripada di Jakarta. Kita coba berusaha tidak terganggu dengan cuaca panas itu nanti," kata atlet yang biasa disapa Chicka itu.
Tim DKI Jakarta sendiri akan menurunkan 12 atlet sepatu roda yang terdiri dari 6 atlet putra dan 6 atlet putri. Tim sepatu roda DKI Jakarta menargetkan 12 medali emas dari 24 nomor yang akan dipertandingkan.
Kontributor : Raymond Latumahina