Gagal Podium di MotoGP Aragon 2021, Valentino Rossi Malah Bangga, Kok Bisa?

Selasa, 14 September 2021 | 15:59 WIB
Gagal Podium di MotoGP Aragon 2021, Valentino Rossi Malah Bangga, Kok Bisa?
Valentino Rossi saat membalap di MotoGP Inggris 2021 (Twitter)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Valentino Rossi gagal mempersembahkan podium di MotoGP Aragon 2021. Ia hanya mampu meraih posisi 19 di akhir balapan.

Meski gagal meraih podium, Valentino Rossi justru merasa bangga. Kok bisa?

Ternyata kebanggaan tersebut dikarenakan salah satu muridnya berhasil meraih podium, yakni Francesco Bagnaia.

Kemenangan tersebut sangat berarti baginya, karena sang pembalap berulang kali gagal menang meskipun punya kesempatan yang besar.

Baca Juga: Valentino Rossi: Kemenangan Francesco Bagnaia Bernilai A Plus, Saya Bangga

"Aku benar-benar bahagia buat Pecco secara pribadi. Kami teman baik, kami sering bersama dan aku harus menyelamatinya," ungkap Rossi dilansir dari Motosan.es.

Francesco Bagnaia berhasil meraih podium di MotoGP Aragon 2021 (MotoGP)
Francesco Bagnaia berhasil meraih podium di MotoGP Aragon 2021 (MotoGP)

"Kemenangan pertama di MotoGP tidak bisa dilupakan, kemenangan yang diraih dengan pertarungan di tikungan terakhir sangat fantastis, dia mengendarai Ducati dengan fantastis," imbuhnya.

Valentino Rossi juga berujar kalau kemenangan Bagnaia ini berkat dirinya. Ia mengaku kalau sebelum balapan, ia mengatakan kepada Bagnaia dalam hal pemilihan ban.

"Kemarin aku mencoba memberikan hipnotis kepadanya dengan mengulang-ulang kata 'hard, soft', terkadang dia membuat keputusan yang tidak biasa," jelas The Doctor.

Saran tersebut pun diterima Bagnaia dan dilaksanakan. Dan ternyata saran tersebut terbukti manjur dan ia berhasil meraih podium.

Baca Juga: Ada Hipnotis Valentino Rossi Di Balik Aksi Bagnaia Pecundangi Marquez

Valentino Rossi pun juga berharap salah satu muridnya lagi, Franco Morbidelli bisa memberikan kemampuan terbaiknya bersama tim Yamaha MotoGP.

Sebagai mantan pembalap Yamaha, ia berharap kalau Morbidelli bisa menjadi penerusnya kelak di masa depan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI