PON Papua: GM Cerdas Barus Perkuat Tim Catur Papua

Reky Kalumata Suara.Com
Selasa, 07 September 2021 | 22:44 WIB
PON Papua: GM Cerdas Barus Perkuat Tim Catur Papua
Tim Catur Papua (ANTARA News Papua/HO-Humas Tim Catur Papua)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Grand Master Cerdas Barus akhirnya memperkuat tim PON Papua guna membuka peluang untuk mendulang medali emas sebanyak mungkin.

Manajer tim catur Papua Haji Ariadi di Jayapura, Selasa (7/9/2021), mengatakan dengan hadirnya Grand Master Cerdas Barus, timnya semakin kuat.

"Di Indonesia, pecatur yang bergelar Grand Master masih bisa dihitung dengan jari, mungkin hanya beberapa orang seperti Utut Adianto, Susanto Megaranto, Novendra dan Cerdas Barus sendiri," katanya seperti dilansir Antara.

Menurut Ariadi, pihaknya berharap raihan emas semakin banyak, jika bisa minimal setengah jumlah medali emas yang diperebutkan.

Baca Juga: Di Hadapan Tokoh Masyarakat, Mahfud Ingin PON Juga Majukan Papua

Sementara itu, Ketua Harian Percasi Papua Ventje Ropa mengatakan pihaknya menyampaikan rasa optimistis dengan kehadiran Grand Master Cerdas Barus.

“Kami berharap, minimal target raihan emas tercapai, syukur-syukur lebih, di mana ada 15 medali emas yang akan diperebutkan, kalau bisa setengah itu milik Papua," katanya.

Senada dengan Ventje Ropa, Sekum Percasi Papua Banjir Ambarita mengatakan Grand Master Cerdas Barus tidak asing lagi di dunia catur Indonesia, dan termasuk salah satu pecatur yang disegani karena kualitas permainannya yang masih bagus serta masuk jajaran papan atas.

“Kami bersyukur, Cerdas Barus bergabung dalam tim catur Papua, di mana akan membangkitkan semangat, karena ada pemain bergelar Grand Master, tentu hal tersebut membuka peluang besar untuk meraih medali emas,” katanya.

Dia menambahkan kualitas permainan Cerdas Barus masih mumpuni, terbukti dalam beberapa turnamen yang diikuti, masih menunjukkan kemampuannya, buktinya dalam turnamen Piala MPR Juni lalu, masih bertengger di papan atas, padahal rata-rata pemain yang ikut adalah pecatur muda usia 20-30 tahunan.

Baca Juga: Tim Karate Jawa Barat Bidik 4 Emas di PON XX Papua

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI