Suara.com - Usai kepergian mendadak Maverick Vinales dari Yamaha menuju ke Aprilia, pembalap Spanyol ini akhirnya angkat bicara.
Dilansir dari GP One, mantan rekan setim Fabio Quartararo tersebut berujar bahwa dirinya merasa bisa kembali menemukan potensinya.
"Saat saya datang, terasa tekanan yang sangat besar, saya juga gerogi sebab saya sudah mencoba berbagai macam motor," ungkapnya.
"Saya selalu balapan dengan motor bermesin 4 silinder segaris. Namun setelah mencoba motor Aprilia, saya kaget, rasanya mudah untuk beradaptasi, motor ini mudah dikendalikan, yang mana penting untuk balapan panjang," lanjutnya.
Baca Juga: Top 5 Sport: Gabung Petronas Yamaha SRT, Segini Gaji Andrea Dovizioso
Vinales pun bakal kembali turun ke lintasan pada MotoGP Aragon pada 12 September nanti.
Pembalap yang kini menjadi rekan setim dari Aleix Espargaro tersebut berujar bahwa peran rekan setimnya cukup besar dalam membuat ia kembali percaya diri.
"Ini cara yang paling bagus untuk mempersiapkan 2022. Mungkin saya belum siap, rasanya masih belum menyatu dengan motor," ucap Vinales.
"Punya Aleix sebagai rekan setim membuat saya mudah untuk mempelajari cara kerja motor ini, karena dia cepat dan saya bisa cepat belajar. Saya memutuskan untuk balapan setelah tiga kali mencoba motor ini," pungkasnya.
Baca Juga: Asyik! Maverick Vinales akan Balap di MotoGP Aragon 2021 Bareng Tim Aprilia Racing