Suara.com - Usai absen semusim dari balapan MotoGP karena cedera panjang musim lalu, Marc Marquez kini menjalani kompetisi secara tak segarang dahulu.
Juara dunia delapan kali yang konsisten meraih podium di masa sebelum cedera ini kerap jatuh saat balapan tahun ini.
Setidaknya ia bisa mempertahankan dominasi di MotoGP Sachsenring dengan menjadi juara, namun selain di sana, ia sulit bertarung di barisan depan.
Dilansir dari GP One, pria Spanyol ini mengatakan bahwa dirinya tak menikmati balapan tahun ini.
Baca Juga: Marc Marquez Akui Sulit Tampilkan Performa Terbaik di Musim MotoGP 2021
"Motivasi saya lebih tinggi karena inilah momen tersulit selama karir saya," tutur kakak dari Alex Marquez tersebut.
"Di masa sulit, Anda harus menunjukkan potensi. Cara termudah adalah dengan berhenti satu-dua tahun kemudian kembali, namun itu bukan gaya saya," lanjutnya.
"Gaya saya adalah menerjang kesulitan, berkembang dan kembali. Namun sekarang saya tak menikmatinya, saya kesulitan," imbuhnya.
Pembalap andalan tim Repsol Honda ini mengaku bahwa saat masa pemulihan, ia sempat takut tangannya tak akan kembali normal.
"Saya takut lengan saya tak akan kembali normal. Ada titik di mana pada Oktober-November, saya tak bisa mengambil sebotol air, saya berlatih untuk makan, saya tak bisa bergerak secara normal, saya takut," pungkasnya.
Baca Juga: Usai Putuskan Kontrak, Bos Yamaha Bongkar Semua Kelemahan Maverick Vinales