Suara.com - Apresiasi untuk pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii / Apriyani Rahayu terus mengalir pasca meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 pada 2 Agustus 2021 lalu.
Teranyar, Greysia / Apriyani dan pelatih kepala Eng Hian masing-masing mendapat bonus sebuah apartemen di B Residence Serpong senilai Rp 680 juta per unit.
Bonus tersebut diberikan Lukas Buntoro, mantan atlet PB Djarum yang kini merupakan pengusaha di sektor properti melalui bendera B Residence.
Selain Greysia / Apriyani, asisten pelatih Chafidz Yusuf, pelatih kepala tunggal putra Hendri Saputra, serta Anthony Sinisuka Ginting masing-masing mendapat uang tunai Rp100 juta.
Baca Juga: Greysia Polii Persembahkan Kado HUT RI Pakai Skor Poin Olimpiade, Netizen: Bisa Pas 76 Ya
Anthony Ginting turut diganjar bonus karena sukses mempersembahkan medali perunggu sektor tunggal putra di Olimpiade Tokyo 2020.
"Saya mengucapkan terima kasih atas apresiasi ini. Jujur pertandingan Olimpiade kemarin efeknya luar biasa bagi diri saya baik dari sisi mental dan kepercayaan diri karena saya mendapatkan banyak dukungan dari berbagai pihak, salah satunya pak Lukas ini," kata Greysia Polii dalam rilis, Kamis (19/8/2021).
"Terima kasih atas pemberian apartemennya, nanti suami saya (Felix Djimin) yang akan mengisi (furniture) nya,” tambahnya.
Hal senada disampaikan Apriyani Rahayu. Dirinya bersyukur bisa mendapat bonus apartemen yang terletak tak jauh dari Jakarta.
Dia berharap bisa menempati unit apartemen tersebut, atau setidaknya bisa memproyeksikan bangunan itu sebagai tempat singgah saat keluarganya dari Konawe, Sulawesi Tenggara datang ke Jakarta.
Baca Juga: Tak Terima Dihina Netizen China, Atlet Olimpiade Lapor Polisi
"Apartemen ini merupakan bonus untuk masa depan saya. Mudah-mudahan nanti bisa saya tinggali. Yang terpenting, kalau keluarga besar datang, saya tidak perlu sewa hotel lagi," beber Apriyani.
"Terima kasih untuk B Residence, Pak Lukas dan para pihak yang telah memberikan apresiasi. Dukungan ini membuat saya semakin termotivasi untuk berprestasi lebih tinggi lagi," tambahnya.
Lukas Buntoro menegaskan bahwa pemberian apresiasi ini adalah sebagai bentuk dukungan untuk kemajuan dunia olahraga Indonesia, khususnya bulutangkis.
"Saya berharap apresiasi ini menjadi motiviasi bagi para atlet untuk terus berjuang mengharumkan Indonesia di level dunia dan bisa menjadi pelecut semangat bagi atlet-atlet muda untuk meneruskan tongkat estafet kemenangan dan tradisi meraih emas di Olimpiade yang telah dirintis oleh para atlet pendahulu,” tutur Lukas.