Suara.com - Greysia Polii meluapkan tangisan emosionalnya setelah bersama Apriyani Rahayu berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Pasangan Indonesia ini mengalahkan pasangan China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di nomor ganda putri cabang olahraga (cabor) bulutangkis.
Pada pertandingan di Musashino Forest Sports Plaza in Tokyo, Senin (2/8/2021), Greysia/Apriyani sukses menang dua gim langsung atas pasangan Chona dengan dengan skor 21-19 dan 21-15
Greysia/Apriyani bermain dengan cukup bagus di gim pertama. Mereka terlihat mengandalkan kekuatan pukulan untuk melakukan serangan ke China. Namun, disaat skor Indonesia unggul 8-3, Greysia/Apriyani kehilangan fokus.
Lawannya berusaha mengejar. Namun Greysia/Apriyani lebih cepat mengamankan poin-poin terakhir, sehingga merebut gim pertama 21-19.
Baca Juga: Detik-detik Greysia / Apriyani Sumbang Emas Pertama Bagi Indonesia
Gim kedua, giliran Greysia/Apriyani yang mencuri poin pembuka. Namun mereka berdua lagi-lagi imbang 1-1. Beruntung, lawannya banyak membuat kesalahan, sehingga Greysia/Apriyani unggul sampai 7-2 dan terus menambah poin-poin berikutnya.
Chen/JIa tertinggal 8-13 dan masih membuat beberapa kesalahan. Kondisi itu pun dimanfaatkan dengan baik oleh Greysia/Apriyani untuk meraup banyak poin.
Semakin memimpin, Greysia/Apriyani melepaskan smash terakhir dengan penuh percaya diri dan menutup laga tersebut dengan kemenangan 21-15.
Greysia dan Apriyani meluapkan tangisan emosional bahagia setelah pasangan China di poin terakhir dinyatakan gagal. Hasil ini membuat Indonesia dipastikan meraih emas pertama di Olimpiade Tokyo 2020.
Greysia/Apriyani menjadi wakil kedelapan yang sukses menyumbang emas untuk Indonesia di Olimpiade. Terakhir medali emas disumbangkan ganda canpuran Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad di Olimpiade Rio de Janeiro 2016
Baca Juga: Bikin Bangga! Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Raih Emas Olimpiade Tokyo, Kalahkan China